Ketua Umum Pengprov Perpani Bali Made Rentin dan Gusti Fazli
Kertinegoro saat PON XXI/2024 Aceh-Sumut. (Foto: dok Perpani Bali)
JAKARTA,
PERSPECTIVESNEWS - Pemanah putra Bali, Gusti Fazli Kertinegoro menjadi
salah satu dari delapan pemanah Indonesia yang dikirim ke seri perdana Piala
Dunia Panahan atau Archery World Cup 2025 yang digelar di Auburndale, Florida,
Amerika Serikat, pada 8–13 April.
Sekretaris Jenderal PB Perpani, Irawadi Hanafi, Sabtu (5/4/2025)
mengatakan, mereka sudah berangkat menuju Amerika Serikat pada Jumat malam
lalu.
Irawadi mengatakan ini menjadi ajang uji coba pertama bagi
skuad Merah Putih pada awal musim kompetisi internasional tahun ini.
Tujuh pemanah lainnya, yaitu Riau Ega Agata Salsabila, Ahmad
Khoirul Baasith, Alvianto Bagas Prastyadi, Diananda Choirunisa, Syifa Nurfifah
Kamal, Ayu Mereta Dyasari, dan Fathya Erista Maharan.
Para atlet didampingi pelatih Kyung Chul Lee, Hendra
Setiawan, Rizki Ferdiansyah, serta ofisial Abdul Razak. Irawadi mengungkapkan
keikutsertaan ini bukan semata berburu gelar, melainkan sebagai bagian dari
pembentukan performa atlet. Namun demikian, Perpani tetap membidik hasil
terbaik.
Pelatih Hendra Setiawan sebelumnya juga memastikan para
atlet sudah menjalani program latihan intensif sebelum keberangkatan.
"Menjelang keberangkatan, kami tidak menaikkan intensitas latihan, hanya
mempertahankan jumlah anak panah yang ditembakkan agar tetap stabil,” katanya.
Piala Dunia Panahan 2025 akan digelar dalam empat seri
sebelum mencapai babak final. Setelah Florida, seri kedua akan berlangsung di
Shanghai, China (6–11 Mei), kemudian Antalya, Turki (3–8 Juni 2025), dan
Madrid, Spanyol (8–13 Juli 2025). Final akan digelar di Nanjing, China, pada
17–19 Oktober 2025, menampilkan delapan pemanah terbaik dari setiap kategori.
Salah satu perubahan penting tahun ini adalah dihapusnya
babak eliminasi awal pada setiap seri. Hanya 64 pemanah terbaik dari babak
kualifikasi yang langsung lolos ke sistem gugur tanpa adanya bye. Hal ini
membuat persaingan sengit sejak awal.
Pada tiap seri, pemanah recurve akan bertanding dari jarak
70 meter dengan target 122 cm, sementara pemanah compound beradu akurasi dari
jarak 50 meter dengan target berdiameter 80 cm. Kualifikasi dilakukan melalui
72 anak panah, yang hasilnya menentukan unggulan untuk fase eliminasi. (red)