Red Sparks yang diperkuat dua pemain asingnya, Megawati Hangestri dan Bukilik gagal membendung ketangguan tim Pink Spiders di final leg 5, Selasa (8/4/2025) (Foto:instagram)
JAKARTA,
PERSPECTIVESNEWS – Pevoli Indonesia Megawati Hangestri yang menjadi andalan
Red Sparks bernasib sial. Beberapa kali smesnya berhasil dibendung pemain Pink
Spiders sehingga gagal membawa Red Sparks juara Liga Voli Korea Selatan
2024-2025.
Pada laga final Leg 5 yang digelar di Samsan World
Gymnasium, Selasa (8/4/2025) sore, Red Sparks kalah 2-3 (24-26, 24-26, 26-24,
25-23, dan 13-15) dari Pink Spiders.
Di laga tersebut sebenarnya Red Sparks memulai dengan baik.
Mereka langsung unggul 2-0, di mana poin turut didapat lewat spike keras
Megawati Hangestri.
Tetapi, Pink Spiders tak tinggal diam. Mereka terus
memangkas jarak hingga bahkan bisa menyamakan kedudukan menjadi 4-4. Setelah
itu, laga berjalan sengit, kedua tim terus kejar-kejaran poin.
Red Sparks perlahan bisa keluar dari tekanan. Mereka pun
kembali memegang kendali permainan. Red Sparks unggul 8-7. Megawati Hangestri
bahkan memperbesar jarak dengan Pink Spiders lewat pukulan kerasnya di
pertehangan laga hingga skor berubah menjadi 12-10.
Setelah itu, Red Sparks terus pertahankan keunggulannya
hingga menyentuh 19-14. Poin ke-19 Red Sparks sendiri kembali disumbang
Megawati. Bola spike kerasnya benar-benar merepotkan tim lawan kala itu.
Sayangnya, Pink Spiders bangkit setelah itu hingga memangkas
jarak menjadi 19-20. Petaka kemudian datang untuk kubu Red Sparks yang kena
comeback 21-22. Laga berjalan kian sengit hingga skor imbang 24-24. Tetapi
akhirnya, Red Sparks kalah dengan skor 24-26.
Set kedua, Red Sparks kembali buka laga dengan apik. Mereka
unggul 5-3. Keunggulan terus berlanjut, meski dapat perlawanan sengit dari
lawan menjadi 12-10.
Megawati Hangestri pun sesekali menyumbangkan poin hingga
Red Sparks unggul cukup jauh 20-16. Tetapi, lagi-lagi Red Sparks gagal jaga
konsistensinya. Masalah komunikasi terlihat kerap dialami Red Sparks hingga akhirnya
skor imbang 24-24. Red Sparks pun harus gigit jari karena kena comeback 24-26.
Tertinggal dua set, Red Sparks bangkit di set ketiga. Poin
pun dikemas mereka dengan baik bahkan menutup set ketiga dengan kemenangan bagi
Red Sparks 26-24.
Set keempat kembali berlangsung sengit. Red Sparks menggila
bahkan unggul telak 13-5. Kondisi Pink Spiders yang tampak mulai kelelahan
dimanfaatkan dengan baik oleh Red Sparks. Mereka memperbesar keunggulan menjadi
19-12.
Tetapi setelah itu, perolehan poin Red Sparks terhenti di
22. Pink Spiders terus memangkas jarak menjadi 19-22.
Megawati Hangestri menggila setelah itu. Spike-spike
kerasnya gagal dibendung tim lawan hingga membuat Red Sparks kembali
menyelesaikan dengan manis set keempat dengan skor 25-23.
Di set penentu atau set kelima kembali kedua tim menampilkan
permainan memukau. Kedua tim terus saling kejar-mengejar kedudukan dari skor
2-2, 3-3, hingga 4-4. Kondisi berlanjut hingga menyentuh angka 8-8.
Red Sparks sempat menjauh unggul 10-8. Sayangnya setelah itu, Bukilic lakukan kesalahan beruntun setelah itu hingga membuat kedudukan imbang lagi 10-10. Bahkan, Pink Spiders berbalik unggul 11-10. Keunggulan ini terus dipertahankan hingga akhirnya menang dengan skor 15-13. (djo)