Raphinha dikawal Emre Can di laga Borussia Dortmund vs
Barcelona, Liga Champions 2024/2025 (Foto: bola.net/AP-Martin Meissner)
JAKARTA,
PERSPECTIVESNEWS -Dua tim raksasa Eropa, Barcelona dan Paris Saint-Germain
(PSG) ke semifinal Liga Champions setelah secara agregat kedua tim tersebut
unggul atas lawan-lawan mereka.
Barcelona meski kalah 1-3 dari Borussia Dortmund dalam leg
kedua perempat final di Signal Iduna Park, Rabu (16/4/2025) dini hari, namun
menang agregat 5-3 atas Dortmund. Begitu pula PSG, melangkah ke semifinal Liga
Champions setelah menang agregat 5-4 atas Aston Villa walau kalah 2-3 dalam leg
kedua di Villa Park.
Di semifinal Barcelona akan menghadapi pemenang antara Inter
Milan melawan Bayer Muenchen di Stadio Guiseppe Meazza. Sementara PSG bakal
menghadapi pemenang antara Real Madrid melawan Arsenal.
Laga Barcelona kontra Dortmund di perempat final berlangsung
menarik, Dortmund yang di leg pertama kalah 0-4 langsung tampil menyerang demi
memangkas ketertinggalan agregat tersebut.
Dortmund mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-11 setelah
Pascal Gross dilanggar Wojciech Szczesny. Serhou Guirassy maju sebagai
eksekutor untuk membawa Dortmund memimpin 1-0.
Sampai menit ke-20, Barcelona tersudut dan tidak memberikan
ancaman ke gawang Dortmund. Mereka bahkan tak melepaskan sepakan on target satu
pun.
Dortmund menerapkan permainan high pressing, yang membuat
Barcelona kesulitan menciptakan peluang berbahaya.
Dortmund belum bisa menambah gol lagi meski mematikan
serangan Barcelona. Babak pertama pun ditutup 1-0 untuk Dortmund, sedangkan
Barca tetap unggul agregat 4-1.
Dortmund tampil lebih baik pada babak kedua. Mereka memaksa
kiper Wojciech Szczesny melakukan dua penyelamatan pada menit ke-47, saat
membendung tembakan Karim Adeyemi dan menepis rebound Gross, yang berujung
sepak pojok.
Dortmund memimpin 2-0 pada menit ke-49. Guirassy merobek
gawang Barcelona dengan sundulan yang memanfaatkan sepak pojok. Agregat menjadi
2-4.
Barcelona memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 pada menit
ke-54. Ramy Bensebaini membuat gol bunuh diri saat berupaya memotong umpan
silang Fermin Lopez di sisi kanan. Agregat menjadi 2-5 tetap untuk tim tamu.
Barcelona secara perlahan mengendalikan penguasaan bola dan
menciptakan peluang pada menit ke-72. Raphinha melepaskan tendangan di dalam
kotak penalti, tetapi bola mengarah ke gawang Dortmund untuk dihentikan Gregor
Kobel.
Dortmund memimpin 3-1 pada menit ke-76. Guirassy mencetak gol ketiganya setelah mencocor bola sapuan yang buruk dari Ronald Araujo di kotak penalti. Gol Guirassy menjadi yang terakhir pada laga tersebut, dan Barca tetap unggul agregat. (red)