Truk mengangkut muatan plastik seberat 12 ton, gagal menanjak dan terperosok ke kebun milik warga di Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Senin (10/3/2025), sekitar pukul 07.30 WITA. (Foto: Dok/Polsek Pekutatan)
JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS- Truk mengangkut muatan plastik seberat 12 ton, gagal menanjak dan terperosok ke kebun milik warga di jalur Denpasar Gilimanuk, tepatnya di Tanjakan Rudias, Banjar Cepaka, Desa Pangyangan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, pada Senin (10/3/2025), sekitar pukul 07.30 WITA.
Kecelakaan tunggal atau Out of Control (OC) ini dialami Truk Nissan Diesel dengan nomor polisi AD 8593 KA yang dikemudikan Prida Agni Prasetyo.
Kapolsek Pekutatan, Kompol Putu Suarmadi, menjelaskan bahwa kecelakaan ini disebabkan oleh kesalahan teknis pengemudi.
Menurut keterangan pengemudi, kata Kapolsek, truk telah terbiasa menggunakan gigi (perseneleng) 3 saat melintasi tanjakan tersebut. Namun, saat mencoba memindahkan perseneleng 2, ia mengalami kesulitan dan kehilangan kendali atas truknya. Akibatnya, truk tersebut mundur dan terperosok ke kebun warga.
"Pengemudi diduga gagal melakukan perpindahan gigi dengan sempurna, sehingga kendaraan mundur dan terperosok," ujarnya.
Dalam insiden ini, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Kerugian yang dialami hanya berupa kerusakan materiil pada truk dan kebun warga. Saat ini, pihak berwenang sedang menunggu jasa derek untuk mengevakuasi truk tersebut.
"Kami masih menunggu jasa derek batu untuk mengevakuasi truk," ungkapnya.
Selama proses evakuasi, personel Polsek Pekutatan melakukan pengaturan lalu lintas di sekitar lokasi kejadian. Meskipun demikian, insiden ini tidak menyebabkan gangguan berarti pada arus lalu lintas.
"Arus lalu lintas tetap lancar dan terkendali," kata Kompol Putu Suarmadi.
Kejadian ini menjadi perhatian bagi para pengemudi yang melintasi jalur tersebut, terutama bagi mereka yang membawa muatan berat. Tanjakan Rudias dikenal sebagai jalur yang cukup curam dan menantang, sehingga membutuhkan keahlian dan kehati-hatian ekstra dari para pengemudi. (dik)