Duel udara antara pemain Bali United dengan Persita saat kedua tim bentrok di pekan ke-25 Liga 1 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar yang berkesudahan 1-1, Minggu (2/3/2025) (Foto: Alex MOBU)
GIANYAR, PERSPECTIVESNEWS – Tim kebanggaan masyarakat Bali, Bali United FC ditahan imbang 1-1 oleh tamunya Persita Tangerang pada pekan ke-25 Liga 1 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Minggu (2/3/2025) malam. Di laga pekan ke-23 Bali United juga bermain imbang 1-1 dengan Malut United.
Bermain agresif sejak wasit Totok Fitrianto membunyikan peluit tanda dimulainya pertandingan, penggawa besutan Stefano “Teco” Cugurra beberapa kali menebar ancaman bagi kubu Persita.
Menit ke-9 Bali United melalui Kadek Agung nyaris membuat Serdadu Tridatu unggul. Sayang tendangannya masih menyamping tipis dari gawang Persita yang dikawal Igor Rodrigues.
Mendapat tekanan bertubi-tubi, membuat Persita besutan pelatih Fabio Araujo Lefundes merespons. Melalui salah seorang pemain yang musim lalu memperkuat Bali United, Eber Bessa, Pendekar Cisadane—julukan Persita balik melakukan tekanan.
Upaya tersebut segera berbuah hasil bagi Persita ketika menit ke-27 pemain Bali United melakukan pelanggaran di dalam kota penalti permainannya sendiri. Wasit pun menunjuk titik putih setelah melakukan pemeriksaan VAR.
Eber Bessa yang bertindak sebagai algojo, tendangannya berhasil dihalau kiper Adilson Maringa, namun bola ribbon tersebut mengarah ke kaki Eber Bessa yang dengan sontekannya menggetarkan gawang Bali United, 1-0 tim tamu Persita unggul, dan bertahan hingga babak pertama selesai.
Memasuki babak kedua tidak terjadi pergantian bagi kedua tim. Bali United tetap mendominasi laga. Upaya menyamakan skor terus dilakukan oleh para pemain Bali United.
Pada menit 71, pemain Persita, Sandro Sene melakukan gol bunuh diri melalui umpan silang datar Privat Mbarga. Skor 1-1 bagi kedua tim bertahan hingga laga selesai.
Usai pertandingan, pelatih kepala Bali United Stefano Cugurra memberikan komentarnya. Menurut dia, pemain bermain bagus di laga ini hanya babak pertama ada dua momen berhenti karena wasit mengecek VAR dari kartu kuning dan penalti.
“Mereka cetak gol di babak pertama melalui penalti dan kami perbaiki di ruang ganti untuk cetak gol di babak kedua. Hanya saja di menit akhir ada beberapa peluang yang belum jadi gol buat kami dapat hasil positif," ujar Coach Teco.
Dengan hasil ini, Bali United kini berada di posisi 6 klasemen sementara dengan 39 poin dari 11 kali menang, 6 seri dan 8 kali kalah. Sedangkan Persita di posisi 10 dengan 36 poin dari 6 kali menang, 9 seri dan 23 kali kalah. (djo)