Petugas Damkar Jembrana mengevakuasi sebuah mobil terbakar di area parkir Rumah Sakit Bunda, Jembrana, Bali, Minggu malam (2/2/2025). (Foto:dok. Damkar Jembrana).
JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS - Sebuah mobil tiba-tiba terbakar di area parkir Rumah Sakit Bunda, Jembrana, Bali pada Minggu malam (2/2/2025). Belum diketahui penyebab pasti kebakaran, namun dugaan awal api muncul dari bagian mesin mobil tersebut.
Dari informasi, peristiwa menegangkan ini terjadi sekitar pukul 22.59 Wita. I Made Adi Indrawan (33), pemilik mobil DK 1057 JL ini baru saja tiba di rumah sakit tersebut untuk menjenguk anaknya yang sedang sakit.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Satpol PP Jembrana, I Kadek Rita Budhi Atmaja menjelaskan, korban asal Desa Baluk, Negara bersama pamannya baru saja selesai bersembahyang, langsung menuju RS Bunda. Selang beberapa menit setelah memarkir mobilnya, korban melihat asap mengepul dari bagian depan kap mobilnya.
Khawatir terjadi ledakan pada mesin mobil, korban dengan sigap langsung menghubungi Mako Damkar Jembrana untuk meminta bantuan. Regu III Damkar yang sedang bertugas segera merespons laporan tersebut dan langsung menuju lokasi kejadian.
"Kami mengerahkan empat unit armada, dua mobil tangki dan dua mobil pemadam. Petugas berhasil mengendalikan api dalam waktu sekitar 30 menit," kata I Kadek Rita Budhi Atmaja, dikonfirmasi, Senin (3/2/2025).
Api berhasil dipadamkan sebelum merembet ke bangunan atau kendaraan lain di sekitarnya. Pemadaman dilakukan menggunakan 5.000 liter air dan dua unit alat pemadam api ringan (APAR) berkapasitas 9 kg.
Meskipun penyebab kebakaran masih belum diketahui, kerugian akibat insiden ini diperkirakan mencapai Rp80 juta. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan waspada terhadap potensi kebakaran. Pastikan kendaraan dalam kondisi baik dan lakukan pemeriksaan rutin untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali. "Mohon selalu lakukan perawatan rutin terhadap kendaraan, sebelum digunakan, demi keselamatan bersama," pungkasnya. (dik)