WR I ITB Stikom Bali Dr. Roy Rudolf Huizen. (Foto: Dok)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Berita menggembirakan mengawali tahun 2025 ini, di mana Magister Komputer Program Studi Sistem Informasi ITB Stikom Bali mendapatkan izin pendirian tertanggal 2 Nopember 2022 dengan Akreditasi Baik berdasarkan pemenuhan minimal akreditasi BAN PT Baik tanggal 22 Agustus 2023, dan saat ini akreditasi sedang diproses dengan target akreditasi minimal baik sekali.
“Jika pada bulan Maret keluar hasil akreditasi, memungkinkan program Pascasarjana menjalankan program RPL magister,” kata WR I ITB Stikom Bali Dr. Roy Rudolf Huizen pada acara press conference yang berlangsung di Kampus ITB Stikom Bali, Sabtu (25/1/2025) pagi.
Dikatakan, penerimaan mahasiswa angkatan I sejumlah 32 mahasiswa pada Tahun Ajaran genap 2022/2023. Jumlah mahasiswa aktif di tahun 2025 sebanyak 113 orang.
“Sekitar 20% mahasiswa berasal dari luar Pulau Jawa dan mengikuti perkuliahan di ITB STIKOM Bali. Ini menunjukkan animo kepercayaan dan eksistensi keberadaan ITB STIKOM Bali di skala nasional,” ujar Dr. Roy Rudolf Huizen didampingi Rektor ITB Stikom Bali Dr Dadang Hermawan, WR 3 Yudy Agusta, Ketua Yayasan Widya Dharma Shanti Denpasar Drs Ida Bagus Dharmadiaksa MSi Ak CA, dan WR 2 Dr Putri Srinadi, SE., MM.
Dr. Roy Rudolf Huizen menyebutkan, saat ini ITB Stikom Bali telah memiliki 10 alumni dengan IPK rata rata diatas 3.4 dengan masa tempuh studi 1.5 tahun. Alumni bekerja di BUMN dan sebagai wirausaha muda (memiliki software house) dan memiliki 4 fokus keilmuan bidang sistem informasi yang diunggulkan meliputi Cyber Security, Medical Informatic, Data Science dan Enterprise system.
Sementara, dosen pengajar memiliki kompetensi yang unggul di bidang keilmuan Cyber Security, Medical Informatic, Data Science dan Enterprise system, dan aktif melakukan penelitian untuk pengembangan teknologi, memberikan kebermanfaatan seluasnya di masyarakat. (lan)