Perspectives News

Polda Bali Sesalkan Oknum Wartawan Minta Dana Mengatasnamakan Humas Polda Bali

 


Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Ariasandy saat memberi penjelasan di ruang kerjanya terkait empat orang oknum wartawan meminta-minta dana kepada pengusaha galian C di Karangasem. (Foto: Bid Humas Polda Bali)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Ariasandy S.I.K., sangat menyesalkan adanya empat orang mengaku wartawan meminta dana kepada sejumlah pengusaha galian C di Desa Sebudi, Kacamatan Selat, Kabupaten Karangasem mengatasnamakan Humas Polda Bali.

“Apapun alasannya Polda Bali dan jajaran tidak pernah meminta-minta dana kepada masyarakat atau siapapun,” ujar Kombes Pol Ariasandy, Senin (20/1/2025) di Denpasar.

Ia menjelaskan, pada hari Sabtu (18/1/2025) sekitar  pukul 14.00 Wita ada empat orang oknum wartawan mendatangi usaha galian C Desa Sebudi, Selat, Karangasem. Keempat orang tersebut, lanjut Kombes Pol Ariasandy, mengaku sebagai wartawan media jurnal polisi yang memuat pemberitaan TNI-Polri dan meminta dana terhadap beberapa pengusaha galian C dengan informasi mengatasnamakan Humas Polda Bali.

Merasa janggal dan resah dengan kedatangan keempat oknum yang meminta dana, selanjutnya para pengusaha galian C melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Selat, selanjutnya Kapolsek Selat berkoordinasi dengan Danramil Selat, kemudian keempat oknum tersebut diamankan oleh personel Intel Korem dan dibawa ke Mapolsek Selat.

“Selanjutnya Kapolsek Selat AKP Dewa Gede Ariana, SH., memimpin mediasi antara para oknum wartawan dengan perwakilan pengusaha galian C di Mapolsek Selat pada pukul 16.20 Wita,dihadiri oleh Danramil Selat dan perwakilan personel Korem.

Hasil mediasi menyepakati bahwa keempat oknum wartawan tersebut berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya, ke depan jika ada penggalangan dana harus disertakan surat resmi dari instansi terkait dan harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak Polsek ataupun Koramil maupun Instansi terkait lainnya, untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kepada seluruh lapisan masyarakat Bali kami mengimbau agar tidak menanggapi permintaan-permintaan berupa dana atau sumbangan lainnya dengan mengatasnamakan Polda Bali dan jajaran baik langsung, bersurat ataupun melalui pesan SMS/WA maupun medsos lainnya, karena kami Polda Bali dan jajaran tidak pernah meminta dana kepada masyarakat seperti itu,” katanya.

Kombes Pol Ariasandy berharap jika ada yang mengalami apalagi bersifat memaksa agar melaporkan kepada kepolisian terdekat dan polisi pasti akan menindak tegas pelakunya. (lan)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama