Perspectives News

Pohon Tumbang Hantam Truk di Jalur Denpasar-Gilimanuk, Sopir Luka-luka

 

Petugas mengevakuasi pohon besar tumbang dan menimpa sebuah truk yang sedang melintas di jalur Denpasar-Gilimanuk, KM 122-123, tepatnya di depan Petilasan Mbah Temon, Lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Selasa (7/1/2025). (Foto: Dok. Humas Polsek Gilimanuk)

JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS- Sebuah peristiwa nahas terjadi di jalur Denpasar-Gilimanuk, Selasa (7/1/2025). Sepohon jati besar tumbang dan menimpa sebuah truk yang sedang melintas di KM 122-123, tepatnya di depan Petilasan Mbah Temon, Lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana.

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 15.30 Wita ini diduga akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut, membuat pohon jati berdiameter sekitar 50 cm tak mampu menahan terjangan angin dan akhirnya tumbang menimpa bagian depan truk DK 8020 AJ yang dikemudikan oleh Akhmad Nuryanto (52), warga Situbondo, Jawa Timur.

Akibat kejadian ini, Nuryanto mengalami luka robek pada lutut kaki kanan, tangan kanan, dan pipi kanan. Beruntung, nyawanya masih tertolong dan langsung dilarikan ke Puskesmas II Melaya Gilimanuk untuk mendapatkan perawatan medis.

Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol I Komang Muliyadi, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. "Korban mengalami luka cukup serius, namun saat ini kondisinya sudah stabil," ujarnya.

Sementara itu, truk yang menjadi korban mengalami kerusakan cukup parah pada bagian depan. Pohon yang menghalangi jalan raya pun langsung dievakuasi oleh petugas gabungan dari Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Brimob, Taman Nasional Bali Barat (TNBB), dan warga setempat. Berkat kerja sama yang baik, arus lalu lintas yang sempat terganggu kini sudah kembali normal.

Kapolsek Gilimanuk mengimbau masyarakat, terutama pengguna jalan, untuk selalu waspada dan berhati-hati saat melintas di jalur rawan pohon tumbang. "Kami akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan pengecekan rutin terhadap kondisi pohon di sepanjang jalur Denpasar-Gilimanuk," tegasnya.

Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan penataan dan penebangan pohon yang berpotensi membahayakan. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir terjadinya kejadian serupa di masa mendatang. (dik)

 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama