Jenazah Alm. I Made Arya Budiharta (41) akhirnya tiba di rumah duka Lingkungan Sawe, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan/Kabupaten Jembrana, Bali, Kamis siang (30/1/2025). (Foto: Dik/Perspectives)
JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS- Seorang pekerja migran Indonesia (PMI) asal Jembrana, I Made Arya Budiharta (41), menghembuskan napas terakhir di Amerika Serikat akibat kanker lidah.
Jenazah almarhum (Alm) akhirnya tiba di rumah duka dan disambut isak tangis keluarga serta kerabat di Lingkungan Sawe, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, pada Kamis (30/1/2025).
Jenazah tiba dirumah duka pada pukul 12.00 WITA, setelah sebelumnya dijemput perwakilan keluarga didampingi dinas terkait serta dari Balai Pelayanan, Pelindungan, Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) menggunakan mobil ambulan milik RSU Negara.
Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang Penempatan, Pelatihan Produktivitas, dan Transmigrasi Disnakerperin, I Putu Agus Arimbawa mengatakan, pemulangan jenazah almarhum berjalan lancar berkat bantuan semua pihak, mulai pemerintah, rekan-rekan PMI, keluarga serta bantuan dari perusahaan tempat almarhum bekerja, yang sangat kooperatif membantu proses administrasi pemulangan jenazah.
"Selain itu, dari BP2MI dan kementrian juga sangat responsif dalam hal ini sehingga pemulangan jenazah almarhum tidak ada masalah, meskipun almarhum berangkat secara mandiri namun dokumennya lengkap," ungkapnya.
Dikatakan, jenazah almarhum tiba di Bandara Ngurah Rai pada Rabu malam (29/1/2025), sekira pukul 22.20 WITA lebih cepat dari waktu yang diperkirakan mendarat sebelumnya, pada pukul 23.30 WITA.
Selanjutnya, pihak keluarga dan rombongan tim penjemput tiba di bandara sekitar pukul 8,30 WITA.
"Karena pihak Bea Cukai baru buka hari ini pada pukul 09.00 WITA, proses dokumen dan pukul 10.00 WITA sudah keluar dari kargo bandara dan langsung kita menuju ke rumah duka dengan menggunakan mobil jenazah milik RSU Negara," jelasnya.
Untuk prosesi upacara pengabenan, rencananya akan dijadwalkan pada hari Selasa (4/2/2025) mendatang, di Setra Desa Adat Dauhwaru, Lingkungan Pemedilan, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana.
"Saya mewakili keluarga, sangat berterima kasih kepada semua pihak yang sudah berkenan membantu proses pemulangan saudara kami ini. Dan juga mohon doa untuk kelancaran upacaranya nanti," ucap I Putu Dian Jayadi Sutawijaya (41) sepupu almarhum yang ikut menjemput jenazah di bandara.
Untuk diketahui, I Made Arya Budiharta (41) meninggal dunia pada Sabtu (11/1/2025) lalu akibat sakit kanker.
Almarhum diketahui sudah bekerja di sebuah restoran di Chicago Amerika Serikat sejak tahun 2018. Sebelumnya, ia juga telah 7 kali berangkat melaut sebagai PMI di kapal pesiar. (dik)