Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat kalah dari wakil Malaysia Wei Chong Man/Kai Wun Tee di final Indonesia Masters 2025, di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (26/1/2025). (Foto: PBSI)
JAKARTA, PERSPECTIVESNEWS – Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tak berdaya menghadapi wakil Malaysia pasangan Wei Chong Man/Kai Wun Tee di final Indonesia Masters 2025, di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (26/1/2025).
FajRi yang diharapkan merengkuh gelar juara di depan publiknya sendiri itu menyerah dua gim langsung, 11-21 dan 19-21.
FajRi memulai gim pertama dengan pola serangan yang mampu dipatahkan oleh Man/Tee. Kedua ganda terus saling bersaing poin hingga kedudukan menjadi 6-6. FajRi kehilangan tempo permainan dan harus tertinggal 10-14.
Man/Tee kian tak terbendung di akhir gim pertama dengan mencatatkan lima poin berturut-turut untuk menutup gim pertama, 21-11.
Gim kedua, FajRi mencoba untuk tampil keluar dengan melakukan serangan-serangan cepat dan pukulan lop, namun Man/Tee mampu tampil dengan membalas pola serangan hingga kedudukan imbang 9-9.
Memasuki pertengahan gim kedua, Man/Tee menunjukkan pola serangan yang kerap menyusahkan FajRi dan membuahkan poin demi poin hingga menutup gim kedua dengan kemenangan 21-19.
Kekalahan ini membuat FajRi yang berstatus sebagai unggulan pertama di Indonesia Masters 2025 gagal mengulang sukses pada gelran Indonesia Masters 2022.
Kekalahan Fajar/Rian juga sekaligus membuat Indonesia tanpa meraih gelar juara Indonesia Masters tahun ini, usai sebelumnya di nomor tunggal putra Jonathan Christie juga takluk atas tunggal Thailand Kunlavut Vitidsarn. (red)