Perspectives News

KONI Bali Naikkan Bonus Medali Emas PON XXI/2024

 

Ketua Umum KONI Bali, IGN Oka Darmawan berjanji akan menaikkan bonus atlet peraih medali emas PON XXI/2024 Aceh-Sumut. (Foto: dokumen perspectivesnews)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Perjuangan atlet-atlet Bali meraih prestasi medali utamanya medali emas di PON XXI/2024 Aceh-Sumut, tidaklah gampang. Untuk menyemangati perjuangan mereka meraih prestasi tersebut, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bali berjanji akan menaikkan besaran bonus medali emas dibanding PON sebelumnya di Papua.

 Ketua Umum KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan, mengatakan, menaikkan besaran bonus bagi atlet Bali berprestasi emas di PON XXI/2024, sangat wajar. Sebab, lanjut dia, persaingan meraih emas dengan daerah lain semakin ketat.

“Bonus saat PON Papua, untuk medali emas Rp200 juta. Untuk nanti  mudah-mudahan bonusnya tidak akan di bawah dari yang sebelumnya sudah ada,” kata I Gusti Ngurah Oka Darmawan di ruang kerjanya, Kamis (11/7/2024).

Namun, ia belum memberikan rincian besaran nilai bonus untuk peraih medali emas pada PON XXI yang berlangsung 8-20 September 2024 tersebut.

Pihaknya menargetkan perolehan medali emas naik mencapai 45 keping medali dibandingkan pada PON XX yang saat itu memperoleh 28 medali emas dan berada di peringkat lima besar dari 34 provinsi.

Target perolehan medali emas yang naik itu karena salah satunya jumlah atlet yang berlaga lebih tinggi dibandingkan PON Papua pada 2021 yang saat itu masih dalam situasi pandemi Covid-19.

Ada pun atlet Bali yang berlaga di PON Aceh dan Sumatera Utara itu mencapai 549 orang dari 49 cabang olahraga dengan 60 disiplin olahraga, dibandingkan ketika PON di Papua saat itu mengirimkan 235 atlet.

Sementara itu, Staf Ahli Gubernur Bali Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan I Made Sudarsana mendukung atlet yang berlaga di ajang bergengsi Tanah Air empat tahun sekali itu termasuk soal anggaran dan bonus.

Ia juga berjanji ikut memperjuangkan anggaran termasuk untuk kebutuhan bonus sebagai apresiasi dan menambah motivasi serta semangat para atlet.

Pemerintah Provinsi Bali memberikan anggaran sebesar Rp50 miliar untuk mendukung para atlet di PON Aceh dan Sumatera Utara. “Kami pasti akan memperjuangkan (peluang tambahan anggaran),” ucapnya.

Sementara itu, pada pelaksanaan PON XX dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI di Papua 2021, Pemprov Bali menggelontorkan bonus sebesar Rp33,2 miliar bagi atlet peraih medali.

Ada pun peraih medali emas perorangan mendapatkan bonus sebesar Rp200 juta, peraih medali perak Rp70 juta, dan perunggu sebesar Rp50 juta. (djo)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama