Kegiatan Team Building 'Emphaty for Harmony' yang melibatkan 150 orang staf dan dosen ITB STIKOM Bali di Duta Orchid Garden, di Denpasar, Sabtu (8/6/2024). (Foto: perspectives)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS-- ITB STIKOM Bali menggelar ‘'Emphaty for Harmony' yang melibatkan 150 staf dan dosen kampus setempat di Duta Orchid Garden, di Denpasar, Sabtu (8/6/2024).
Kegiatan team building dengan tema 'Uniting Minds, Creating Impact and Empowering Skills’ ini sebagai sarana membangun kebersamaan, kekompakan, komunikasi dan koordinasi diantara mereka sehingga terwujud sebuah kesatuan dan persatuan dalam satu visi dan misi menuju ITB STIKOM Bali ‘Always The First’.
“Sebagai sebuah tim, dibutuhkan kolaborasi dan koordinasi untuk mencapai tujuan bersama yakni kekompakan dan kebersamaan dalam mencapai satu tujuan dalam visi dan misi kampus kami,” terang Rektor ITB STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan.
Dikatakan Dadang Hermawan, pembangunan karakter tim ini menghadirkan Anwari Khairuddin, pengajar paruh waktu di Nanyang Technological University.
“Sebenarnya kegiatan pembangunan karakter tim ini cukup lama tidak diadakan. Terakhir sekitar 7 tahun yang lalu saat ada kasus Covid-19 juga. Kali ini kembali kami lakukan untuk penyegaran kembali dan menyatukan program kerja kampus. Dengan mempertemukan mereka dalam suasana kebersamaan dan kekeluargaan. Ke depan akan kami lakukan kembali secara rutin setiap 3 tahun sekali,” tutur Rektor dadang Hermawan.
Penjelasan dari Rektor Dr. Dadang Hermawan dan Pembina Yayasan Widya
Dharma Shanti Prof. Dr. I Made Bandem, MA. (Foto: perspectives)
Dadang memahami, karyawan bahkan dosen setiap hari terjebak pada rutimitas pekerjaaan masing-masing sehingga kurang ada waktu untuk menjalin kebersamaan "Dengan penempatan dan tugas yang diemban kadang-kadang mereka itu keasyikan dengan jobnya," jelas Dadang Hermawan.
Dalam kegiatan itu, para peserta diajak berkumpul dalam suasana gembira, bernyanyi, senam ringan dan makan siang bersama.
“Selain mendapatkan materi pembangunan karakter dari narasumber yang dihadirkan, mereka juga bisa menyalurkan aspirasi dan masukan untuk kampus sehingga terjadi komunikasi intensif antara karyawan dengan atasan. Bahwa tugas dalam sebuah organisasi akan tercapai jika tim yang ada tetap solid dan mampu bekerjasama dalam tim. Artinya, tidak ada yang bisa bekerja sendiri walaupun ada bidangnya masing-masing. Kebersamaan dan kekompakan sangat penting,” jelasnya.
Sementara, Pembina Yayasan Widya Dharma Shanti Prof. Dr. I Made Bandem, MA menambahkan, kegiatan team building untuk memaknai kembali fungsi-fungsi di masing-masing lembaga.
“Setiap bidang jika disatukan, akan sampai pada tujuan sesuai tagline ITB STIKOM Bali 'Always The First'. Jadi tujuan kegiatan ini sangat sederhana sekali, supaya setiap orang yang bekerja di ITB STIKOM Bali memaknai dengan benar fungsi masing-masing lembaga," kata Prof. Made Bandem.
Menurutnya, dengan saling bertemu dan berkomunikasi diantara para staf maka akan terbentuk persepsi yang sama. (lan)