Wabup Ipat mendengarkan penjelasan dari Kepala Dinas PMPTSPTK Jembrana, Made Gede Budhiarta saat menghadiri upacara pemelaspasan Gedung MPP Jembrana, Rabu (22/5/2024). (Humas Jbr)
JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS- Meskipun pembangunan Mal Pelayanan Publik (MPP) Jembrana yang dulu sempat tertunda akibat defisit anggaran Pemerintah Provinsi Bali pada tahun 2023, kini keberadaan gedung Mal Pelayanan Publik (MPP) sebagai pusat pelayanan publik di Kabupaten Jembrana segera diresmikan.
MPP Jembrana akan menjadi fasilitas publik yang representatif guna melayani berbagai kebutuhan pelayanan masyarakat.
Gedung MPP Jembrana nantinya akan diresmikan dan difungsikan pada bulan Juli sebagai pusat pelayanan terhadap semua pelayanan, baik di OPD maupun di instansi vertikal.
“Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat guna mendekatkan pelayanan kepada masyarakat,”ujar Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat) saat menghadiri upacara pemelaspasan Gedung MPP Jembrana, Rabu (22/5/2024).
Selain itu, fasilitas gedung MPP ini juga akan terhubung dengan Jembrana Investment Center (JIC) serta ada space (ruangan) yang dikhususkan sebagai layanan untuk menampung investasi-investasi yang masuk ke Jembrana di ruang tersebut.
“Hal ini menjadi penting mengingat Jembrana ke depan akan banyak sekali investasi-investasi yang masuk,” jelasnya.
Sementara Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (PMPTSPTK) Jembrana, Made Gede Budhiarta mengatakan, dengan keberadaan gedung MPP ini, semua masyarakat bisa mendapatkan layanan, baik itu yang menjadi kewenangan Kabupaten maupun Pemerintah Pusat.
“Nantinya yang melaksanakan pelayanan disini sebanyak 22 instansi, di antaranya 14 dari perangkat daerah dan 8 dari instansi vertikal,” ungkapnya.
Pihaknya berharap dengan adanya MPP Jembrana ini masyarakat lebih mudah mendapatkan pelayanan.
“Astungkara, masyarakat bisa mendapatkan pelayanan yang lebih efektif dan efisien, dan kami bisa memberikan kualitas layanan kepada masyarakat,” tandasnya. (adi/hum)