Tunggal putri Indonesia Ester Nurumi Tri Wardoyo sempat memberikan perlawanan berarti bagi He Bing Jao, namun akhirnya menyerah dengan 10-21, 21-15, 17-21. (Foto: PP PBSI)
CHENGDU - Tim bulutangkis Indonesia harus puas sebagai runner up Piala Uber 2024 setelah ditundukkan tuan rumah China dengan skor 0-3 di final yang digelar Minggu (5/5/2024).
Partai pertama nomor tunggal, Indonesia menurunkan Gregoria Mariska Tunjung melawan wakil tuan rumah Chen Yu Fei.
Bermain di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Gregoria harus mengakui keunggulan Chen setelah takluk dua gim langsung 7-21, 16-21 dalam tempo 37 menit.
Gim pertama berjalan intens, menyusul Gregoria yang mencoba memberikan tekanan kepada wakil tuan rumah di partai pertama itu.
Sempat beberapa kali tertinggal, Gregoria mampu mempersempit perolehan angka dari Chen. Namun, pukulan-pukulan yang dilancarkan oleh wakil Indonesia tidak membuahkan hasil karena banyak bolanya melambung keluar garis lapangan.
Poin-poin mudah didapatkan Chen hingga akhirnya matchpoint dan memenangkan gim pertama dengan skor telak 21-7.
Gim kedua dibuka dengan Gregoria yang tengah mencoba menemukan kepercayaan dirinya kembali. Strategi itu pun berbuah empat poin pertama untuknya sebelum akhirnya sang tunggal putri kedua dunia menyusul perlahan-lahan dan membalikkan kedudukan.
Selepas turun minum, Gregoria terlihat lebih sabar untuk meladeni reli-reli panjang dan berani untuk melancarkan bola-bola yang cukup membuat Chen kewalahan.
Akan tetapi, sang peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 mampu menjaga ketenangannya saat mulai terkejar, dan tekanan berbalik kepada Gregoria. Chen pun kembali membungkus kemenangan dengan skor 21-15 atas Gregoria.
Partai kedua memainkan nomor ganda, Indonesia diwakili pasangan Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto menghadapi Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Fadia/Ribka kalah dari Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dua gim langsung 11-21, 8-21. Hal ini membuat Indonesia tertinggal 0-2 dari China.
Di partai ketiga tunggal putri Indonesia Ester Nurumi Tri Wardoyo memberikan perlawanan maksimalnya demi menjaga harapan tim putri Indonesia.
Namun, Ester harus mengakui keunggulan wakil tuan tuan He Bing Jao melalui rubber game ketat 10-21, 21-15, 17-21 dalam tempo 68 menit.
Dengan demikian Indonesia belum berhasil merebut Piala Uber 2024. Ini sekaligus menandai final ke-20 bagi China, serta memperpanjang rekor 16 kemenangan mereka, sebagai tim putri tersukses sepanjang masa pada ajang beregu putri ini. (red)