Bertemu Menparekraf, Bupati Tamba diskusikan tentang rencana Festival Jembrana Bahagia, di Jembrana, Sabtu (16/3/2024). (Foto: Humas Jbr)
JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, mengagumi ragam budaya, adat dan wisata yang ada di Jembrana, bahkan Kemenparekraf akan mendukung usulan Bupati Jembrana mempromosikan Jembrana melalui festival sebagai upaya menuju Jembrana Emas 2026.
Hal tersebut diungkapkan dalam diskusi bersama Bupati Jembrana I Nengah Tamba, yang didampingi Sekda Jembrana I Made Budiasa dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jembrana Anak Agung Komang Sapta, Sabtu (16/3/2024).
Dalam kesempatan itu, Sandiaga Uno, mengaku kagum dengan suara Jegog Jembrana. Kesenian itu memang sudah mendunia bahkan sering menjadi pengiring event internasional baik yang digelar di dalam dan luar negeri.
Karena kekagumannya dengan Jegog, Sandiaga Uno juga yang membawa Jegog tampil pada Presidensi G20 dalam World Conference on Creative Economy (WCCE) pada Oktober 2022.
Pariwisata seni dan budaya lain yang ada di Jembrana juga mampu memikat hati Sandiaga Uno untuk sering datang langsung ke Jembrana, bahkan menteri yang paling sering datang ke Jembrana.
Menteri Sandiaga Uno mengucurkan miliaran rupiah anggaran untuk pengembangan Jembrana, salah satunya dukungan anggaran membangun Sirkuit All in One Jembrana di Desa Pengambengan sekaligus dirinya yang meresmikan.
Dalam diskusi hangat penuh keakraban itu, Bupati Tamba mengusulkan Festival Jembrana Bahagia. Gayung bersambut, pertemuan dua sahabat ini menghasilkan sebuah rencana besar untuk Jembrana. Festival Jembrana Bahagia sebagai agenda besar, akan diikuti dengan festival-festival lain di Jembrana.
Bahkan Sandiaga Uno mengharapkan agenda itu tidak ditunda lagi, dilaksanakan tahun ini. Menparekraf akan susun agenda bisa digelar tahun ini. Pemerintah Kabupaten Jembrana juga harus menyiapkan diri untuk agenda tersebut.
"Jembrana punya potensi seni budaya luar biasa. Harus didukung dengan promosi yang luar biasa juga agar lebih dikenal luas," ungkapnya.
Rencana penyelenggaraan Festival Jembrana Bahagia guna mendukung Jembrana Emas 2026, menurutnya, akan mengakomodir berbagai potensi dan keunikan Jembrana mulai dari kesenian budaya, keindahan alam, keberadaan UMKM hingga hiburan.
Menparekraf kembali menyebut bahwa Jembrana memiliki seni budaya unggulan, seperti Jegog dan Mekepung yang sudah termasyur, didukung alam dengan keunikannya sendiri, selain untuk pelestarian juga sebagai salah satu daya tari wisata.
"Penyelenggaraan festival akan mendorong berbagai potensi dan destinasi unggulan yang dimiliki Kabupaten Jembrana," terangnya.
Bupati Tamba saat menerima cinderamata Topeng Barong dari Menparekraf mengungkapkan dukungan kepada Bupati Jembrana dalam mendukung produk ekonomi kreatif Jembrana.
"Semoga bisa mendorong produk ekonomi kreatif kita. Sukses untuk pak bupati dan semoga Jembrana bahagia dan Jembrana emas 2026," ungkapnya.
Bupati Tamba mengucapkan terima kasihnya kepada Menparekraf Sandiaga Uno sudah meluangkan waktu di tengah kesibukannya bertemu dan mendiskusikan banyak hal. "Padahal hari ini hari libur," ujar bupati, lalu ditimpali Sandiaga bahwa tidak ada hari libur kalau pariwisata. "Tanggalan merah item semua," ujarnya.
Bupati Tamba mengungkapkan, bahwa kedatangan Menparekraf ditunggu di Jembrana, dalam event -event yang akan digelar Menparekraf bersama Pemkab Jembrana.
Sandiaga Uno lalu menegaskan akan menjadwalkan dan menghadiri Festival Jembrana Bahagia dan festival lain seperti festival Jembrana Syarif Tua Loloan, serta mendatangi desa wisata dan coklat Jembrana yang sudah mendunia. (hum/utu)