Wali Kota Jaya Negara melepas kegiatan jalan santai dengan kibasan bendera start di Jalan Surapati, Lapangan Puputan Badung, I Gusti Ngurah Made Agung, Minggu (18/2/2024). (Foto: Humas Dps)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara melepas kegiatan jalan santai dengan kibasan bendera start di Jalan Surapati, Lapangan Puputan Badung, I Gusti Ngurah Made Agung, Minggu (18/2/2024).
Berbagai agenda memeriahkan peringatan HUT ke-236 Kota Denpasar tahun ini, salah satunya adalah jalan santai.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut Ketua TP. PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua DWP Denpasar, Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana dan pimpinan OPD Pemkot Denpasar.
Jaya Negara tampak berbaur bersama ribuan peserta serta mengikuti rute jalan santai yang menempuh jarak kurang lebih 2.3 Km, hingga finish di Jalan Mayor Wisnu, depan Museum Bali.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada peserta jalan santai yang telah turut serta memeriahkan agenda peringatan HUT Ke-236 Kota Denpasar," ujar Jaya Negara disela-sela kegiatan penyerahan hadiah utama sepeda listrik.
Disampaikan, kegiatan HUT Kota Denpasar juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan antara lain tarik tambang, donor darah, dan kegiatan lainnya yang melibatkan seluruh masyarakat Kota Denpasar.
Peringatan HUT tahun ini bertema "Ajibinaya Menuju Denpasar Maju", yakni kemulian dalam perbedaan yang menghargai toleransi dan dapat memberikan vibrasi postif dalam pembangunan di Kota Denpasar.
Kegiatan puncak HUT sendiri akan berlangsung pada tanggal 26 Februari yang diawali dengan upacara bendera serta dilanjutkan dengan kegiatan di Gedung Dharma Negara Alaya, Lumintang.
"Semestinya puncak kegiatan HUT Kota Denpasar pada tanggal 27 Februari, namun karena tanggal tersebut masyarakat memperingati hari Penampahan Galungan, sehingga kegiatan peringatan dimajukan menjadi tanggal 26 Februari," ujar Jaya Negara.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar, Anak Agung Gede Wiratama menyampaikan, kegiatan jalan santai ini diikuti setidaknya 10 ribu peserta yang terdiri dari keterlibatan guru, siswa SD,SMP, SMA/SMK, OPD Pemkot Denpasar hingga masyarakat umum. (pur/hum)