Perspectives News

Menteri PPPA RI Kunjungi Perpustakaan Kontainer Taman Janggan Kota Denpasar


Menteri PPPA RI, Bintang Puspayoga berkesempatan mengunjungi Perpustakaan Kontainer di kawasan Taman Janggan, Jumat (8/12/2023).  (Foto: Humas Denpasar)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, Bintang Puspayoga  berkesempatan mengunjungi Perpustakaan Kontainer di kawasan Taman Janggan,  Jumat (8/12/2023).

Kunjungan ini diterima langsung Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa.

Dalam kunjungan tersebut selain melihat perpustakaan kontainer, Menteri PPPA Bintang Puspayoga juga meninjau fasilitas permainan anak yang berada di kawasan itu.

"Keberadaan perpustakaan kontainer ini tentu memberikan nuansa baru untuk program literasi Kota Denpasar. Ini adalah inovasi luar biasa yang dimiliki Kota Denpasar, dimana terdapat integrasi ruang bermain anak dan juga pojok literasi," ungkap Bintang Puspayoga.

Atas pendirian perpustakaan kontainer ini, Bintang Puspayoga memberikan apresiasi kepada Pemkot Denpasar, karena telah dengan serius mewujudkan salah satu pemenuhan hak anak.

"Anak-anak kita adalah generasi penerus bangsa yang harus kita bekali dengan pengetahuan dan pembekalan yang kuat. Perpustakaan kontainer ini kita harapkan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi anak-anak dan juga orang tua, karena berada di area publik dan area permainan anak," lanjutnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Denpasar, Agus Arya Wibawa menjelaskan tujuan penyediaan perpustakaan semi kontainer ini adalah untuk mendekatkan buku kepada masyarakat, karena ditempatkan pada fasilitas umum.

Hal ini dilakukan untuk meningkatkan budaya gemar membaca masyarakat, serta sebagai fasilitas dukungan terhadap Denpasar sebagai Kota Layak Anak, disamping penyediaan fasilitas ruang bermain ramah anak yang sudah ada.

"Saat ini banyak anak-anak yang jarang membaca buku. Kita harap dengan adanya inovasi tersebut bisa membangun ruang bermain dan membaca agar anak-anak Kota Denpasar bisa meningkatkan literasi," ujar Arya Wibawa.  (win/humas)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama