Tumpek Uye, Jaya Negara Lepas Ribuan Benih Ikan serta Burung


Pelepasan burung di wilayah Pura Luhur Candi Narmada Tanah Kilap yang dilakukan Wali Kota Jaya Negara saat perayaan Tumpek Uye, Sabtu (21/10/2023).  (Foto: Humas Denpasar)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Pemkot Denpasar melaksanakan peringatan perayaan Tumpek Uye atau Tumpek Kandang pada Sabtu (21/10/2023) yang dipusatkan di Pura Luhur Candi Narmada Tanah Kilap.

Pelaksanan perayaan Tumpek Uye di Kota Denpasar dilaksanakan dengan upacara Danu Kerthi yakni pelaksanaan tata titi kehidupan masyarakat Bali berdasarkan nilai-nilai kearifan lokal Sad Kerthi.

Wali Kota Jaya Negara memgatakan, Tumpek Uye diperingati oleh Umat Hindu setiap 210 hari sekali (perhitungan kalender Bali) atau tepatnya pada Saniscara (Sabtu) Kliwon Wuku Uye.

Pada Tumpek ini, Umat Hindu membuat sebuah upacara bagi binatang, dalam artian Umat Hindu memuja keagungan Ida Sang Hyang Widhi, Sang Hyang Siwa Pasupati yang disebut Rare Angon, penggembala semua makhluk di alam semesta ini.

Selain memuliakan lingkungan binatang (bhuana agung), upacara suci ini juga untuk menyucikan diri dari sifat-sifat kebinatangan yang ada dalam diri manusia (bhuwana alit).

"Kami berharap perayaan Tumpek Uye ini bisa terus digelar di Denpasar," katanya.

Sementara Kabag Kesra Kota Denpasar, IB. Alit Surya Antara saat di temui di sela-sela kegiatan mengatakan, prosesi diawali dengan pelaksanaan persembahyangan dimana persembahyangan bersama dipimpin Ida Peranda Gede Wanasari dari Griya Pengabangan Sanur.

Setelah prosesi persembahyangan, barulah dilaksanakan pelepasan burung, ayam dan benih ikan. Untuk ikan dilepaskan sebanyak 1000 ekor di aliran Dam Suwung serta puluhan ekor burung di wilayah Pura Luhur Candi Narmada Tanah Kilap.  (ays/humas)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama