Gubernur Bali Wayan Koster melepas balon ke udara tanda dimulainya Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (Porsenijar) Provinsi Bali di Stadion Ngurah Rai Denpasar, Rabu (21/6/2023). (FOTO: djo)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Gubernur Bali Wayan Koster membuka Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (Porsenijar) Bali 2023 di Stadion Ngurah Rai Denpasar, Rabu (21/6/2023) sembari mengajak semua insan memajukan prestasi olahraga dengan menjunjung tinggi sportivitas.Gubernur juga mengapresiasi hajatan Porsenijar Bali ini. Menurutnya, ajang ini merupakan wahana yang baik untuk memajukan olahraga dan seni di Bali, karena akan menghasilkan seni dan atlet berprestasi untuk memajukan olahraga di Bali.
"Saya berpesan kepada para atlet tetap tertib, disiplin, dan menjunjung tinggi sportivitas. Begitu juga dengan para wasit juri, sehingga menghasilkan atlet terbaik," pintanya.
Gubernur mengakui Porsenijar pertama pascacovid ini menjadi momentum bagus untuk membangkitkan spirit, semangat olahraga dan seni di Bali agar memiliki prestasi terbaik.
Pembukaan Porsenijar Bali ditandai pelepasan balon dan burung dara ke udara oleh Gubernur Wayan Koster, Kadisdikpora Bali Ketut Ngurah Boy Jaya Wibawa dan Ketua Umum KONI Bali IGN Oka Darmawan.
Porsenijar Bali berlangsung 20 - 27 Juni 2023, dan diikuti sebanyak 6.340 peserta. Venus tersebar di tiga kabupaten/kota, yakni di Kota Denpasar 33 venus, Kabupaten Badung dua venus, dan di Tabanan satu venus.
Porsenijar Bali mempertandingkan 31 cabor, 7 cabor eksebisi, dan melombakan 9 bidang seni terdiri dari 16 kategori dengan peserta dari tingkat SD, SMP dan SMA.
“Pascapandemic Covid-19 memang ini tidak berjalan selama tiga tahun, jadi sekarang momentum yang bagus untuk membangkitkan spirit dalam membangun olahraga Bali agar memiliki prestasi terbaik untuk Bali dan Indonesia,” demikian Gubernur Wayan Koster.
Ketua Umum KONI Bali, IGN Oka Darmawan mengatakan, Porsenijar ini ajang yang sangat bagus untuk menggali bibit atlet berprestasi. "Saya harap ini terus bergulir. Karena saat pandemi kemarin, ajang ini ditiadakan selama tiga kali berturut," harapnya menambahkan.
Sementara Kadisdikpora Bali Ketut Ngurah Boy Jaya Wibawa di sela-sela acara juga mengungkapkan Porsenijar ini akan menjadi sarana Disdikpora Bali untuk menggaet bibit-bibit unggul menuju Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) maupun Popnas.
“Harapan kami pula dalam rangka pengembangan prestasi akan muncul bintang-bintang baru yang mampu berbicara di tingkat provinsi, regional, nasional bahkan internasional,” tegasnya. (djo)