Telkomsel Jaga Bumi menggandeng PlusTik gelar aktivitas Beach Clean Up (pembersihan sampah) di beberapa pantai di kawasan Labuan Bajo, NTT, Selasa (9/5/2023) (Foto: Tlksl)
JAKARTA,
PERSPECTIVESNEWS- Telkomsel,
melalui inisiatif Program Corporate Social Responsibility (CSR) Telkomsel Jaga Bumi menggandeng
PlusTik gelar aktivitas Beach Clean Up (pembersihan sampah)
dan mengumpulkan sampah cangkang
Selain itu
juga dilakukan pengumpulan kemasan kartu SIM dari outlet penjual
pulsa yang berada di sekitar area Pantai Waecicu, Pantai Binongko, dan Pantai Pede di kawasan
Labuan Bajo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 7-13 Mei 2023.
Aktivitas
ini turut mengajak komunitas lokal dari kalangan anak muda di Kawasan Labuan
Bajo dan diharapkan dapat berperan dalam menunjukkan komitmen Indonesia dalam
upaya penanganan sampah plastik dan penerapan waste management di
tingkat nasional dan Kawasan Asia Tenggara, sekaligus menyambut rangkaian KTT
ke-42 ASEAN digelar di Labuan Bajo.
Vice President Corporate Communications Telkomsel Saki Hamsat Bramono mengatakan, “Berdasarkan data
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, pada 2020 wilayah lautan
Indonesia tercemar sekitar 1.772,7 gram sampah per meter persegi (g/m2) dan
diperkirakan jumlah sampah di kawasan laut Indonesia secara keseluruhan sudah mencapai
5,75 juta ton. Jenis sampah yang paling banyak ditemukan adalah sampah plastik
dengan bobot seberat 627,80 g/m2, atau 35,4 persen dari total sampah di laut
Indonesia pada 2020.[Melalui Telkomsel Jaga Bumi, kami terus berupaya menumbuhkan
kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan yang lebih baik,” papar Saki di Jakarta,
Selasa (9/5/2023).
Kegiatan
pembersihan sampah, khususnya sampah berbahan plastik, pada tiga pantai
tersebut juga melibatkan sejumlah komunitas pemuda lokal yang berada di Kawasan
Labuan Bajo, seperti Mahasiswa/i Politeknik eLBajo Commodus, Komunitas Komodo
Sea Cleaners, dan Komunitas Plastic Man.
Sampah yang
berhasil dikumpulkan nantinya akan dipilah kembali dan diupayakan dapat didaur
ulang oleh PlusTik menjadi barang yang bermanfaat lainnya.
Pada hari
pertama pelaksanaan kegiatan tersebut di Pantai Waecicu, sampah yang berhasil
dikumpulkan mencapai 1,4 ton. Selain kegiatan pembersihan pantai, Telkomsel
juga mendukung PlusTik untuk memproduksi 1.000 mobile phone holder yang
terbuat dari 100
persen material plastik daur ulang, yang akan dibagikan sebagai cinderamata
bagi para tamu, peserta delegasi, dan panitia KTT ASEAN 2023.
Pada Maret
2023, Telkomsel Jaga Bumi juga menggandeng Volta (produsen motor listrik
terkemuka di Indonesia) untuk berkolaborasi membantu mengurangi emisi karbon di
Indonesia dengan menghadirkan program bundling motor listrik
Volta dan paket kuota data Telkomsel.
Kolaborasi
itu diharapkan dapat mendorong adopsi penggunaan kendaraan listrik yang ramah
lingkungan, hemat, efisien, dan bernilai tambah bagi masyarakat. (lan)