Guru Pendamping Muda ‘Stunting’ saat foto bersama usai Diklat, Senin (8/5/2023) (Foto: Hum)
DENPASAR,
PERSPECTIVESNEWS- Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pendidikan,
Kepemudaan dan Olahraga mengadakan Diklat Guru Pendamping Muda ‘Stunting’
(diklat berjenjang dasar) bagi 80 orang pendidik PAUD, Senin (8/5/2023).
Diklat ini digagas guna semakin menguatkan kualitas para
pendidik dalam menggelar layanan PAUD di Kota Denpasar.
Hadir pada kegiatan yang dilaksanakan di Aula SPNF SKB,
Tembau ini, Bunda PAUD Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara didampingi
Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa.
Turut hadir, Ketua GOPTKI Kota Denpasar, Ny. Ida Ayu
Widnyani Wiradana dan Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Disdikpora, Ni Made
Sugiantini.
Bunda PAUD Kota Denpasar, Ny. Antari Jaya Negara
menguraikan, para guru di tingkat PAUD, memiliki peran kuat dalam upaya
pencegahan stunting.
"Seperti yang kita ketahui, stunting adalah kondisi
gagal tumbuh akibat kekurangan gizi pada 1000 hari pertama kehidupan anak.
Kondisi ini berefek jangka panjang hingga anak dewasa dan lanjut usia. Untuk
itulah para pendidik PAUD utamanya, perlu diberikan pembekalan yang baik
terkait dengan penanganan stunting," kata Ny. Antari Jaya Negara.
Melalui Diklat ini, Ny. Antari Jaya Negara berharap para
guru PAUD, akan memiliki pengetahuan dan keterampilan terkait stimulasi
perkembangan anak rentang usia 0-6 tahun sehingga layanan optimal pada anak,
terutama dimasa 1000 hari pertama kehidupan (HPK), dapat dilakukan dengan baik.
"Saya mengharapkan melalui kegiatan Diklat ini para
narasumber dapat membekali peserta dengan berbagai kemampuan memahami, memaknai
dan menerapkan konsep terkait percepatan penurunan stunting. Hal itu sendiri
terdiri atas pertumbuhan dan perkembangan, kesehatan serta gizi anak usia dini.
Selain itu, pola asuh dan stimulasi anak usia 0 - 2 tahun juga harus menjadi
fokus kita," tegas Ny. Antari Jaya Negara.
Kabid Pembinaan PAUD dan SPNF Disdikpora, Ni Made Sugiantini
menjelaskan, diklat berjenjang dasar ini akan berlangsung selama 5 hari ke depan.
"Para peserta guru PAUD berasal dari 4 kecamatan di
Denpasar dan akan mengikuti diklat ini secara tatap muka dari tanggal 8 sampai
12 Mei 2023. Kemudian, akan dilanjutkan dengan tugas mandiri dari tanggal 15
Mei hingga 15 Juni 2023 mendatang," ungkapnya. (hum)