Atlet balap sepeda kakak adik asal Jatim Zaenal Fanani dan Feri Yudoyono berpose usai merebut medali emas di nomor XCR SEA Games XXII/2023 Kamboja. (FOTO: an)
SURABAYA, PERSPECTIVESNEWS - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi perjuangan atlet asal provinsi setempat di arena SEA Games XXXII Tahun 2023 yang berlangsung di Kamboja.
Salah satunya memuji kakak-adik atlet balap sepeda asal Lumajang, Zaenal Fanani dan Feri Yudoyono yang berhasil merebut medali emas di nomor "Cross Country Relay" (XCR) dengan sirkuit sepanjang 3,7 kilometer di Phnom Kulen, Siem Reap, Kamboja.
"Alhamdulillah, satu lagi prestasi yang berhasil dicetak putra terbaik Jatim untuk Indonesia. Inilah bukti bahwa Jatim gudangnya atlet berprestasi. Saya atas nama pribadi dan mewakili seluruh warga Jatim bangga atas prestasi tersebut," kata Khofifah melalui keterangan tertulis di Surabaya.
Khofifah mengungkapkan, selain membuat harum nama Indonesia di mata dunia, kakak adik ini juga menjadi kebanggaan bagi daerah kelahirannya di Lumajang, Jatim.
"Saya yakin para atlet kita pasti telah berjuang keras untuk bisa mendapatkan medali emas. Karena saingannya hebat-hebat. Alhamdulillah, perjuangan mereka berbuah manis. Kita bisa mendapatkan tambahan emas untuk kontingen Indonesia," ujarnya.
Dengan keberhasilan Zaenal Fanani dan Feri Yudoyono tersebut, cabang olahraga balap sepeda berhasil menyumbang total 4 emas untuk kontingen Indonesia. Sebelumnya, Feri dan Sayu Bella telah meraih emas di nomor Cross-Country Olympics (XCO). Sedangkan Fanani merebut perak di nomor tersebut.
Pebalap sepeda Indonesia terakhir yang menyumbang medali emas adalah Dara Latifah yang turun di nomor Cross Country Eliminator (XCE) putri, di Kulen Mountains, Siem Reap. Selain itu, pebalap Ihza Muhammad membawa pulang medali perunggu dari nomor XCE putra.
Perolehan medali tersebut melampaui target emas Indonesia pada SEA Games 2023 Kamboja setelah meraih medali terbanyak dari lima nomor perlombaan.
Sedangkan negara peserta lainnya seperti Thailand hanya mampu mengemas satu emas, satu perak, dan dua perunggu. Tuan rumah Kamboja di bawahnya dengan satu perak dan satu perunggu. (red/an)