Petenis andalan Indonesia Muhammad Rifqi Fitriadi gagal ke semifinal Amman Mineral Men's World Tennis Championship setelah dikalahkan petenis Korsel Lee Duck Hee 3-6, 6-7 tie break 6 di Nusa Dua Tennis Court, Bali, Sabtu (21/12/2024). (Foto: Panitia)
BADUNG, PERSPECTIVESNEWS – Lee Duck Hee dari Korea Selatan melangkah ke semifinal ITF M15 Bali seri pertama setelah mengalahkan andalan Indonesia Muhammad Rifqi Fitriadi dengan dua set 6-3 dan 7-6 tie break 6 di Nusa Dua Tennis Court, Bali.
Dalam keterangan tertulis, Sabtu (21/12/2024), Rifqi di event bertajuk "Amman Mineral Men's World Tennis Championship" tersebut sebenarnya sudah bermain impresif. Namun ketajaman pukulan Lee Duck Hee, membuat peraih medali emas PON XXI/2024 Aceh-Sumut itu tak berdaya.
Di set pertama Rifqi sempat unggul 2-1. Namun, perubahan cuaca akibat turun hujan, membuat ritme petenis berusia 25 tahun itu berubah drastis, kehilangan konsentrasi hingga harus takluk 3-6.
Set kedua, meski sempat tertinggal 3-5, Rifqi yang tampil dengan fasilitas wildcard mampu mengejar hingga skor 6-6, membuat laga harus melewati babak tie break.
Namun Lee Duck Hee yang tengah on fire dengan point won yang mencapai 72 persen berbanding 52 persen milik Rifqi, bermain lebih konsisten, hingga berhasil menutup laga dengan skor akhir 7-6 tie break 6 untuk melangkah ke semifinal.
Di babak empat besar Lee Duck He akan menghadapi petenis Prancis Arthur Weber, usai menumbangkan Luca Castelnuovo 7-5, 6-0.
Seusai pertandingan, Rifqi mengakui bahwa penampilannya sedikit terganggu oleh kendala cuaca yang membuat pertandingan ditunda hingga tiga kali, sehingga permainannya kurang maksimal.
Rifqi juga harus mengalami kegagalan di nomor ganda di mana ia berpasangan dengan Anthony Susanto.
Menghadapi unggulan pertama Luca Castelnuovo/Wang Aoran, ganda tuan rumah tersebut harus mengakui ketangguhan sang lawan dengan straight set.
Motivasi dan mental bertanding yang membuat Rifqi/Anthony memenangi babak sebelumnya, berhasil menumbangkan Christhoper Rungkat/Nathan Barki dengan rubber set, tak mampu mengimbangi skill dan teknik lawannya pada perempat final.
Dengan mengerahkan segala kemampuan terbaik mereka, pasangan tuan rumah itu harus mengakui ketangguhan Luca/Wang dengan 4-6, 2-6. Selanjutnya, Luca/Wang akan bertemu Yi Jui Lo/Joshua Charlton pada babak semifinal.
Rifqi mengatakan turnamen seperti ini mesti diperbanyak lagi, bahkan tidak saja di Bali, melainkan di daerah lain di Indonesia. Dengan demikian, lanjut dia, memberi pengalaman bertanding bagi petenis Indonesia selain juga mendapatkan poin. (lan)