Jaya Negara menyerahkan secara langsung bangunan pasar ikan dan balai bendega di Pantai Mertasari Sanur, Jumat (27/12/2024). (Foto: Humas Dps)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menyerahkan secara langsung bangunan Pasar Ikan dan Balai Bendega di Pantai Mertasari Sanur, Jumat (27/12/2024).
Adapun dua unit bantuan bangunan tersebut diserahkan kepada Perumda Bhukti Praja Sewakadarma yang nantinya akan dikelola bekerja sama dengan koperasi Bendega di seputaran Pantai Mertasari Sanur.
Hal ini merupakan wujud nyata komitmen Pemkot Denpasar dalam pelestarian bendega dan pengembangan UMKM.
Turut mendampingi Direktur Utama Perumda Bhukti Praja Sewaka Darma Kota Denpasar, I Nyoman Putrawan dan instansi terkait Kota Denpasar.
Jaya Negara menjelaskan, Pemkot Denpasar terus berkomitmen untuk mendukung terpenuhinya kebutuhan di dalam pelestarian bendega serta memfasilitasi hasil tangkapan bendega ke depannya.
"Astungkara, dengan selesainya pembangunan balai bendega dan juga pasar ikan, diharapkan dapat menampung hasil tangkapan nelayan di daerah Sanur," ujarnya.
Jaya Negara menyampaikan, bangunan ini diserahkan ke Perumda Bhukti Praja Sewakadarma yang nantinya akan dikoordinasikan dengan pihak terkait. Ke depan, dengan produktifnya bendega, dapat memberikan kesejahteraan.
"Pemerintah Denpasar memfasilitasi bangunannya, yang nantinya dikelola oleh Perumda dan bekerjasama dengan koperasi bendega. Kita harapkan dengan adanya pembangunan ini UMKM bisa bangkit, dimana bisa menjadi destinasi wisata bahari dan kuliner mengingat tempat yang strategis," ujarnya.
Kadis Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Denpasar, I Gede Cipta Sudewa Atmaja mengatakan, pembangunan ini menggunakan anggaran APBD Kota Denpasar Tahun 2024. Untuk pembangunan pasar ikan senilai Rp 1,5 miliar dan balai bendega Rp 1 miliar.
"Pengerjaan ini dilaksanakan kurang lebih selama 2 bulan. Dan kali ini langsung diserahkan kepada Perumda Bhukti Praja Sewakadarma untuk dikelola ke depanya," ujarnya.
Sementara Dirut Perumda Bhukti Praja Sewaka Darma, I Nyoman Putrawan mengatakan, adanya potensi yang ada di pesisir Pantai Mertasari dengan kearifan lokal para nelayan.
"Untuk itu, dengan dibangunnya pasar ikan ini, diharapkan hasil nelayan dapat dikelola dengan baik sehingga berpotensi munculkan destinasi baru dan wisata kuliner baru di Kota Denpasar," ujarnya.
Lanjut Putrawan, teknis pengelolaan bangunan tersebut akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan para bendega serta pihak terkait lainnya.
"Sebetulnya kami telah mengelola area parkir Pantai Mertasari. Dengan adanya bangunan tersebut, kita akan koordinasikan lebih lanjut dengan para nelayan dimana sistemnya tetap kerjasama," ujarnya. (eka/hum)