TABANAN, PERSPECTIVESNEWS - Pengprov Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Bali menyambut positif gelaran Sirkuit Nasional (Sirnas) B, yang mulai digelar di Tabanan sejak Senin (7/10/2024) hingga Sabtu (12/10/2024) mendatang.
Sirnas B sendiri merupakan program dari PP PBSI dengan mempertandingkan 3 kategori saja yakni usia dini, anak-anak, dan pemula, di mana PBSI Bali bakal memberikan reward atau penghargaan kepada pebulutangkis Bali yang ikut ajang ini.
Ketua Umum Pengprov PBSI Bali, I Wayan Winurjaya saat ditemui di GOR Debes Baru, Tabanan, mengatakan reward itu semacam motivasi bagi pebulutangkis Bali yang ambil bagian di event ini. Namun syaratnya mereka harus menembus babak semifinal.
"Ya, ini sebuah kejutan bagi mereka nantinya. Minimal bisa jadi semifinalis, kalau juara alangkah lebih bagus lagi. Nanti rewardnya berupa dana yang diberikan kepada atlet maupun pelatihnya," kata Winurjaya, Senin (7/10/2024).
Kata pria asal Bangli tersebut, reward itu semacam motivasi agar para atlet terpacu menunjukkan prestasinya. Apalagi, lawan yang dihadapi lingkupnya sudah nasional.
Diakui pihaknya, dari data yang dihimpun sebanyak 178 pebulutangkis asal Bali ikut serta di event ini, baik di usia dini, anak-anak, dan pemula. Sementara jumlah peserta yang terlibat di Sirnas B ini mencapai ribuan.
Di lain pihak, Ketua Panpel I Gusti Bagus Arya Candra Palasara menambahkan, Sirnas B ini menggunakan 3 venue di Tabanan. Pertama GOR Debes Baru yang menjadi venue utama dengan 5 line. Kemudian GOR Debes Lama dengan 3 line, serta GOR Dewarra juga menggunakan 3 line. Kedua GOR tersebut (Debes Lama dan Dewarra) statusnya sebagai GOR pendamping.
"Finalnya tanggal 12 Oktober. Peserta Sirnas B ini datang dari berbagai provinsi di Indonesia, yang paling banyak dari Pulau Jawa. Bahkan ada dari Papua juga ikut hadir," tegas Candra Palasara.
Pria yang juga menjabat sebagai Sekum Pengprov PBSI Bali ini menuturkan, penunjukan Tabanan sebagai venue Sirnas B ini telah ditinjau jauh-jauh oleh pihak PP PBSI. (djo)