Perspectives News

Raih Predikat Utama KLA, Kabupaten Maros Studi Tiru ke Kota Denpasar


Wali Kota Jaya Negara saat menerima kunjungan kerja Bupati Maros, Sulawesi Selatan, Dr. HAS Chaidir Syam dalam rangka studi tiru KLA di Kantor Wali Kota Denpasar, Senin (29/7/2024). (Foto: Hms Dps)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara menerima secara langsung kunjungan kerja Bupati Maros, Sulawesi Selatan, Dr. H.A.S Chaidir Syam dalam rangka studi tiru Kota Layak Anak di Kantor Walikota Denpasar, Senin (29/7/2024).

Kunjungan ini untuk melakukan pertukaran, best practice terkait pemenuhan Kota Layak Anak (KLA) di Kabupaten Maros. Hal ini mengingat Kota Denpasar meraih predikat utama.

Pada kesempatan ini, Bupati Maros Chaidir Syam menyampaikan, kunjungan ini dilakukan untuk pembelajaran hal-hal yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Denpasar dalam pemenuhan Kota Layak Anak dan telah berhasil dalam meraih predikat utama, sehingga dapat diterapkan di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

“Kami tentunya berharap kedua daerah bisa saling bertukar best practice, agar ke depannya kedua daerah dapat lebih berkembang dan semakin maju” ujar Chaidir Syam.

Sementara itu, Jaya Negara menyampaikan, Kota Denpasar terus konsisten menjamin pemenuhan dan perlindungan hak-hak anak secara terencana, menyeluruh dan berkelanjutan.

“Pemkot Denpasar berkomitmen dalam perlindungan dan pemenuhan hak anak serta penanganan masalah anak, dengan mengoptimalkan kerjasama, dan sinergitas seluruh pihak,” kata Jaya Negara.

Lebih lanjut disampaikan, program Inovasi Nayaka Prana (Pelayanan Pengaduan Kekerasan Perempuan dan Anak) hadir untuk mempermudah pelaporan kekerasan semakin mudah karena inovasi ini menyediakan kecepatan dan kemudahan akses dalam pelaporan, dan penanganan terhadap korban kekerasan secara terintegrasi, komprehensif, dan tuntas.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati Maros dan seluruh jajaran yang telah menjadikan Kota Denpasar sebagai lokasi study tiru. Diharapkan dalam pertemuan ini kedua daerah dapat saling bertukar informasi dan inovasi untuk mewujudkan Kota Layak Anak," ujarnya. (tob/hum)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama