Perspectives News

The Purist Villas & SPA Ubud, Resor Butik Bak Surga Dunia bagi Para Travelers


Inilah The Purist Villas & SPA Ubud, sebuah resor butik bak surga dunia bagi para travelers yang menjanjikan ketenangan dan kesan indah tak terlupakan.  (Foto: Dok) 

BALI, PERSPECTIVESNEWS- Tersembunyi di tepi lembah dengan sungai yang membelah hutan rimbun berjarak hanya 1,5 km di sebelah utara pusat Ubud, The Purist Villas & SPA adalah resor butik bak surga dunia bagi para travelers.

Mengapa?. Suasana yang tenang, perpaduan budaya tradisional Indonesia dengan desain Eropa kontemporer, membuat The Purist Villas menjadi tempat yang sangat didambakan bagi para pelancong di manapun.

Dibangun oleh kolektor seni Yvonne Hulst dan Alberto Cortes yang mampu menggabungkan esensi budaya lokal dengan arsitektur bergaya Eropa, The Purist menjadi tempat yang sempurna bagi para pelancong yang gemar berpetualang sambil berinteraksi dengan budaya turun-temurun Bali yang beragam sembari menikmati kuliner berkelas dunia di Ubud.

Dikelilingi dinding berwarna biru telur bebek yang menjulang dan rimbunnya dedaunan serta aliran sungai kecil yang tenang di tengah area yang sunyi, jalan tapak dalam resor ini menciptakan atmosfer yang tenang selayaknya masuk ke dalam galeri seni rupa, yang menonjolkan ukiran kayu dan batu tradisional serta patung langka dari pulau-pulau terluar Indonesia.

Dari 18 vila yang dirancang secara unik dan mewah, masing-masing memiliki identitasnya sendiri. Setiap elemen resor butik menggambarkan kualitas dan kreatifitas, mencerminkan visi para pendiri untuk menggabungkan resor mewah dengan keberagaman budaya luar biasa dari kepulauan nusantara.

“Tujuan kami untuk selalu mengantarkan tamu kami masuk ke dalam nuansa yang mewah dan penuh akan kekayaan budaya,” kata Co-founder The Purist, Alberto Cortes.

“Kami berharap tamu kami dapat terhubung dengan tradisi spiritual dan artistik Bali dan Indonesia yang beragam. Karena itu, kami telah melengkapi The Purist Villas dengan artefak paling indah dan otentik yang kami kumpulkan secara perlahan-lahan dalam perjalanan kami di pulau-pulau Indonesia. Mulai dari lukisan Kamasan berukuran besar (sebuah gaya kesenian Bali yang sakral, berasal dari abad ke-17) dan patung yang memikat hingga tekstil yang eksklusif dan pemanfaatan pencahayaan yang menawan, setiap vila menjanjikan pengalaman menginspirasi yang benar-benar luar biasa bagi para tamu,” sambung Alberto Cortes.

Bagi mereka yang ingin lebih mendalami tradisi-tradisi Bali yang telah lama ada, The Purist menawarkan kegiatan budaya harian. Tamu dapat belajar cara membuat persembahan untuk para dewa, canang sari, serta gebogan bertingkat yang megah, yang dibuat untuk upacara.

"Kami mengundang semua tamu kami untuk tenggelam dalam tradisi-tradisi Bali yang otentik, memberikan mereka pengalaman holistik yang memperkaya pikiran, tubuh, dan jiwa," kata Desi Kurniasih, General Manager The Purist Villas.

Dikatakan, para tamu juga dapat mengikuti kelas memasak di pinggir hutan, mengeksplorasi masakan Bali yang terkenal memiliki beragam rempah-rempah dan aromatik yang kuat.

Suara alam dan nyanyian burung di pagi hari mengalun hingga ke paviliun yoga, yang dapat dinikmati para tamu yang melakukan pemesanan resor secara langsung, untuk memulai hari dengan sesi yoga selama satu jam yang didapatkan secara komplementer.

Dilatarbelakangi hutan bambu dan kemboja yang sedang bermekaran menciptakan suasana yang ideal untuk mendapatkan massage khas The Purist SPA yang memberikan teknik-teknik paling terpercaya dari Asia Tenggara yang dilakukan oleh terapis terlatih. Ketika suhu panas iklim tropis mulai berkurang dan semilir angin sore hari terasa, Cafe Balismo menawarkan hidangan komplementer afternoon tea yang terdiri dari hidangan lokal dan internasional.

 

Bagi mereka yang ingin lebih mendalami tradisi-tradisi Bali yang telah lama ada, The Purist menawarkan kegiatan budaya harian. Tamu dapat belajar cara membuat persembahan untuk para dewa, canang sari, serta gebogan bertingkat yang megah, yang dibuat untuk upacara.

 “Selama berabad-abad, Ubud tetap menjadi pusat budaya Bali, rumah bagi seniman-seniman paling dihormati, museum seni terkemuka, serta pertunjukan tari dan musik,” ujar Alberto Cortes.

Dikatakan Cortes, pada beberapa tahun terakhir, Ubud juga menjadi rumah bagi acara terbesar se-Asia Tenggara, Ubud Writers & Readers Festival, dan tempat perayaan terbesar bagi artis kontemporer, Ubud Open Studios.

“Para tamu The Purist akan mendapatkan pengalaman perjalanan yang secara langsung dan dengan mudah diperkaya oleh kesenian dan budaya nusantara dengan sentuhan berbagai elemen kemewahan modern yang merupakan ciri khas dari perusahaan keluarga kami,” tutup Alberto Cortes.  (lan)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama