DPC Pertuni Kota Denpasar saat menghadap Wawali Arya Wibawa, di kantor Wali Kota Denpasar, Rabu (13/3/2024) terkait pelaksanaan kegiatan meriahkan HUT Pertuni ke-29. (Foto: Humas Dps)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Dewan Pengurus Cabang (DPC) Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Kota Denpasar, akan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-29, Sabtu (16/3/2024).
Sejumlah kegiatan bakal digelar dalam memeriahkan peringatan HUT organisasi tersebut, dan melibatkan para anggotanya.
Hal ini disampaikan Ketua DPC Pertuni Kota Denpasar, I Nyoman Suandi saat menghadap Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, di kantor Wali Kota Denpasar, Rabu (13/3/2024) pagi.
Nyoman Suandi yang didampingi Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar, I Gusti Ayu Laxmy Saraswaty pada kesempatan itu memaparkan, beberapa kegiatan yang akan diisi pada saat acara itu, meliputi jalan santai, pagelaran seni, dan beberapa kegiatan lainnya, yang akan dilaksanakan di kawasan Graha Nawasena, Jalan Kamboja.
“Pada peringatan HUT ke 29 DPC Pertuni Kota Denpasar tahun ini, kami akan mengadakan sejumlah kegiatan. Seluruh rangkaian acara akan dilaksanakan Sabtu 16 Maret 2024, di Graha Nawasena. Kami berharap di usia ini, organisasi dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan di Kota Denpasar,” ungkapnya.
Pihaknya juga berharap, para penyandang tunanetra di Kota Denpasar akan semakin mendapatkan kesempatan dalam pengembangan ekonomi, karena tak sedikit dari para penyandang tunatera memiliki potensi yang sangat menjanjikan, misalnya seperti tukang pijat, penyanyi ataupun sektor lainnya.
Wawali Arya Wibawa menyambut baik pelaksanaan HUT ke 29 DPC Pertuni Kota Denpasar dan berharap organisasi ini dapat optimal mengakomodir kalangan tuna netra untuk mewujudkan keadaan yang kondusif bagi tunanetra dalam menjalankan kehidupannya sebagai individu dan warga negara yang cerdas, mandiri dan produktif tanpa diskriminasi dalam segenap aspek kehidupan dan penghidupan.
“Pemerintah Kota Denpasar akan selalu berupaya untuk melakukan pemberdayaan disabilitas, termasuk penyandang tunanetra, berdasarkan dengan Visi Misi Kota Kreatif Berbasis Budaya menuju Denpasar Maju serta spirit Vasudaiva Khutumbakam, yang mengandung makna dalam kehidupan ini kita semua bersaudara. Hal ini memiliki tujuan mewujudkan Kota Denpasar sebagai kota inklusif dan ramah disabilitas dalam proses perencanaan, monitoring dan evaluasi serta advokasi dalam pelaksanaan pemenuhan hak-hak disabilitas,” tuturnya.
Lebih lanjut dikatakan, dukungan Pemkot Denpasar terhadap kegiatan dan program yang melibatkan penyandang disabilitas, merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Kota Denpasar dalam mewujudkan Denpasar sebagai Kota Inklusi sehingga ke depannya hak-hak penyandang disabilitas di Kota Denpasar akan selalu dapat terpenuhi dengan baik. (win/hum)