Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana saat meninjau bazar pangan di Lapangan Lumintang Jumat (1/12/2023). (FOTO: Ayu)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Pemkot Denpasar melalui Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP) secara berkelanjutan menggelar Bazar Pangan sebagai upaya pengendalian inflasi serta sebagai penyeimbang harga bahan pokok di pasaran. Bazar Pangan digelar di Lapangan Lumintang, Denpasar, Jumat (1/12/2023).
Bazar Pangan ditinjau Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana bersama Asisten Perekonomian Anak Agung Gede Risnawan. Dalam kesempatan tersebut Sekda Alit Wiradana menyampaikan bazar ini adalah bagian dari 9 program pemerintah untuk menekan inflasi, dengan fokus menyasar desa-desa.
Alit Wiradana mengingatkan masyarakat akan keberadaan bazar pangan memungkinkan masyarakat mendapatkan produk kebutuhan sehari-hari dengan harga lebih terjangkau.
Dengan memberikan akses harga terjangkau, bazar pangan dapat membantu meningkatkan daya beli masyarakat dan mendukung perekonomian lokal.
"Dalam bazar pangan dilibatkan langsung 22 distributor pangan dan produsen pangan, sehingga diharapkan masyarakat dapat harga terjangkau," ungkap Alit Wiradana.
Kadis Perikanan dan Ketahanan Pangan, Ida Bagus Mayun Suryawangsa, mengatakan bazar pangan kali ini merupakan pelaksanaan ke-19 dan terakhir di tahun 2023.
Pihaknya berharap masyarakat berpartisipasi untuk mendapatkan kebutuhan pangan lebih ekonomis. Harga di bazar pangan disiapkan lebih murah, seperti bawang merah harganya hanya Rp24 ribu sedangkan di pasaran berkisar Rp25-27 ribu per kg.
Bawang putih di bazar pangan harganya Rp30 ribu sedangkan di pasaran Rp30-35 ribu, cabai kecil di bazar pangan Rp80 ribu sedangkan di pasaran Rp85 ribu per kilogram, beras bulog medium kemasan 5 kg harganya Rp52 ribu, beras premium 10 kg Rp131 ribu. (ayu)