Pj Gubernur Bali, SM. Mahendra Jaya berpose bersama Konsul Jenderal Australia, H.E. Jo Stevens seusai berdialog dengan penuh persahabatan di Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Rabu (27/12/2023). (FOTO: Humas Pemprov Bali)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Penjabat (Pj) Gubernur Bali, SM. Mahendra Jaya menerima kunjungan kehormatan Konsul Jenderal Australia, H.E. Jo Stevens di Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Rabu (27/12/2023).
Mengawali pertemuan penuh kekeluargaan pada sore hari itu Pj. Gubernur Bali menyampaikan apresiasi atas kerja sama maupun jalinan persahabatan antara Australia dan Bali selama ini seraya berharap ke depannya kerja sama dapat terus ditingkatkan dan dikembangkan ke berbagai sektor lain.
Mahendra Jaya juga menyampaikan saat ini jumlah kunjungan wisatawan Australia ke Bali menduduki peringkat pertama, untuk itu pihaknya sangat berterima kasih warga negara Australia menjadikan Bali sebagai destinasi wisata favoritnya.
Ke depan pihaknya berharap jumlah kunjungan wisman Australia ke Bali terus meningkat seiring dengan meningkatnya hubungan kerja sama antara Bali dan Australia.
Mahendra Jaya juga menyampaikan Pemerintah Provinsi Bali terus berupaya meningkatkan layanan pariwisata, baik melalui perbaikan infrastruktur, peningkatan keamanan serta kenyamanan wisatawan.
Mahendra Jaya menyampaikan bahwasannya per tanggal 14 Februari 2024 akan diberlakukan pungutan bagi wisatawan asing yang berwisata ke Bali, dimana dana dari pungutan wisatawan tersebut akan digunakan untuk penanganan sampah serta pelestarian budaya Bali.
“Kami berharap Konjen Australia dapat membantu kami dalam melakukan sosialisasi ke warga negara Australia terkait pemberlakuan pungutan ini, prosedur serta sistemnya sudah kami siapkan dan mohon kiranya kami dibantu agar warga negara Australia yang akan berwisata ke Bali memahami pemberlakuan pungutan tersebut,” imbuhnya.
Menanggapi hal tersebut H.E. Jo Stevens menyambut baik pemberlakuan pungutan terhadap wisatawan asing yang berwisata ke Bali terlebih tujuan pungutannya untuk penanganan sampah dan pelestarian budaya Bali.
Pihaknya akan segera lakukan sosialisasi kepada warga negaranya yang akan berlibur ke Bali dan menyampaikan terkait prosedur serta tujuan dari pemberlakuan pungutan tersebut.
Jo Stevens juga menyampaikan Australia dan Bali mempunyai hubungan sangat baik, dan kunjungan warga negaranya ke Bali juga terus meningkat setiap tahunnya. Pihaknya sangat mengapresiasi kebaikan serta keramahtamahan masyarakat Bali dalam menerima kunjungan warga negaranya.
“Bali itu sudah seperti “rumah kedua” bagi warga kami, kami sangat berterima kasih atas semua keramahtamahan masyarakat Bali sehingga warga kami merasa aman dan nyaman berwisata di Bali. Ke depannya kami berharap kerja sama serta persahabatan kita akan semakin erat,” tuturnya.
Dalam pertemuan yang turut dihadiri Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Bali I Dewa Gede Mahendra Putra serta Kepala Biro Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Bali I Ketut Sukra Negara diakhiri dengan saling tukar cinderamata serta foto bersama. (lan)