Bupati Tamba didampingi Wabup Ipat melihat karya inovatif para barista usai membuka secara resmi kegiatan amal CDFLAC, Sabtu (23/12/2023) di Wantilan Kebun Raya Jagatnatha Jembrana. (Foto: Humas Jembrana)
JEMBRANA,
PERSPECTIVESNEWS- Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jembrana gelar amal
Charity Day Fun Latte Art Championship (CDFLAC) yaitu suatu bentuk kegiatan
amal yang bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) generasi muda.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi Wabup IGN Patriana
Krisna membuka secara resmi kegiatan tersebut ditandai dengan penyematan kartu
tanda peserta dan pemukulan kulkul, Sabtu (23/12/2023) di Wantilan Kebun Raya
Jagatnatha Jembrana.
Amal CDFLAC ini diikuti barista se Bali, melibatkan 11 orang
peserta berasal dari Kabupaten Gianyar, 7 orang dari Kabupaten Jembrana, 4
orang dari Kabupaten Bangli, 3 orang dari Denpasar, 1 peserta dari Kabupaten
Badung dan 1 orang peserta dari Kabupaten Tabanan.
Bupati Nengah Tamba mengatakan, kegiatan amal CDFLAC dengan
melibatkan barista se Bali ini merupakan sebuah karya kreatif dan inovatif
guna meningkatkan SDM generasi muda Jembrana agar memiliki jiwa
enterpreneurship dan kemandirian dalam rangka menyongsong Jembrana Emas
2026.
“Seluruh generasi muda Jembrana harus menyiapkan diri sedini
mungkin untuk dapat menguasai berbagai jenis keterampilan, teknologi informasi
dan kemampuan berbahasa asing, karena hanya dengan memiliki SDM yang mumpuni
kita akan dapat memenangkan persaingan di dunia global,” ungkapnya.
Bupati Tamba mengapresiasi KNPI Jembrana yang turut serta
memberikan kontribusi positif dalam pembangunan SDM di Kabupaten
Jembrana. Dirinya berharap kegiatan ini rutin dilaksanakan, sehingga
percepatan pembangunan SDM semakin cepat terwujud.
“Ini merupakan bagian dari bagaimana cara anak-anak muda
kita bisa berinovasi dan kreatif. Tentunya saya sangat suka melihat anak-anak
muda yang sudah memiliki usaha. Hari ini kalian dilombakan menjadi satu
imajinasi menjadi satu karya seni sehingga menarik barang yang ditawarkan,” jelasnya.
Sementara ketua KNPI Jembrana Putu Agus Mahendra mengatakan,
KNPI Jembrana sebelumnya sempat menggelar Festival Pemuda Pertama di Jembrana
pada peringatan Sumpah Pemuda. Seperti kegiatan sebelumnya, KNPI Jembrana
menggelar kompetensi latihan pertama di Jembrana secara swadaya dan gotong
royong.
“Kami KNPI Jembrana menginisiasi kegiatan ini dengan cara
urunan (iuran) dan berkolaborasi dengan leading sektor terkait, baik
pemerintah, masyarakat, dunia usaha, dunia industri dan dunia pendidikan,”
ungkap Agus.
Agus menjelaskan, kegiatan ini merupakan aktivitas yang
diselenggarakan dengan konsep amal.
“Selama ini kami rutin melaksanakan bhakti sosial, baik
untuk penyandang disabilitas dan lansia kurang mampu serta respon sosial
terhadap musibah dan bencana yang terjadi di Jembrana,” tegasnya.
Namun, sambungnya, selama ini aktivitas sosial
tersebut dilakukan secara swadaya diantara internal kepengurusan KNPI
Jembrana.
“Itu rutin kami lakukan. Dalam 1 bulan bisa berjalan 2
hingga 3 kali kami turun langsung,” katanya.
Lebih lanjut, dirinya menjelaskan, event amal CDFLAC ini
dimaksudkan untuk mempererat tali persahabatan diantara pemuda dan lebih pada
memasyarakatkan.
“Latte Art sebagai potensi sebuah seni di kalangan generasi
muda. Kami berupaya menyelenggarakan kompetisi ini secara profesional,”
tandasnya. (adi/humas)