Perspectives News

Pemkot Denpasar Gelar Sarasehan Serangkaian Peringatan Puputan Margarana ke-77


Wali Kota Jaya Negara menghadiri sarasehan peringatan Puputan Margarana ke-77, Jumat (17/11/2023), di pelataran Puri Kesiman, Denpasar Timur.  (Foto: Humas Denpasar)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Usai menggelar apel pada peringatan Puputan Margarana ke-77, Jumat (17/11/2023) pagi, Pemerintah Kota Denpasar pada petang harinya mengadakan sarasehan yang direfleksikan sebagai semangat juang I Gusti Ngurah Rai dan pahlawan lainnya.

Digelar di pelataran Puri Kesiman, Denpasar Timur, Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara hadir pada sarasehan itu didampingi Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana.

Dalam sambutannya, Jaya Negara mengatakan, peringatan hari Puputan Margarana agar dimaknai sebagai upaya penghayatan dan pelestarian jiwa dan nilai juang 1945 untuk memupuk persatuan kesatuan dan solidaritas generasi penerus bangsa.

"Perjuangan para veteran agar bisa kita maknai dan digunakan sebagai landasan pelaksanaan pembangunan di Kota Denpasar. Untuk itu, saya mengajak seluruh komponen masyarakat Kota Denpasar, mari kita perkokoh rasa persatuan untuk menjadikan kota kita ini menjadi kota kreatif berbasis budaya dengan semangat Vasudhaiva Kutumbhakam," ujarnya.

Jaya Negara juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pejuang veteran dan keluarganya yang telah rela berjuang untuk menegakkan NKRI, serta melanjutkan cita-cita pembangunan yang luhur.

Ketua LVRI Kota Denpasar, Jero Wilaga di kesempatan yang sama menjelaskan, kegiatan sarasehan ini adalah kegiatan rutin yang selalu digelar setiap tahunnnya, dan melibatkan para generasi muda.

"Pada rangkaian peringatan Puputan Margarana ke 77 ini, beberapa kegiatan telah dilaksanakan. Dimulai dari pagi yakni pelaksanaan apel, dan juga serah terima pataka, panji dan surat surat sakti I Gusti Ngurah Rai. Dan kemudian dilanjutkan sore ini dengan pelaksanaan sarasehan, dengan maksud untuk semakin memperdalam penghayatan para generasi muda tentang peristiwa Puputan Margarana," ungkapnya.  (win/humas)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama