Wabup Ipat menjadi inspektur upacara apel penerimaan pataka napak tilas perjuangan Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai, Sabtu (11/11/2023) di Lapangan Taman Pecangakan. (Foto: Humas Jembrana)
JEMBRANA,
PERSPECTIVESNEWS- Jelang peringatan Hari Puputan Margarana yang jatuh pada
tanggal 20 Nopember 2023, napak tilas perjuangan Pahlawan Nasional I Gusti
Ngurah Rai kembali digelar.
Pataka Panji-panji dan Surat Sakti yang menjadi simbol
semangat juang dalam perjalanan napak tilas, tiba di Jembrana, Sabtu (11/11/2023)
di Lapangan Taman Pecangakan.
Rombongan ini diterima Wakil Bupati Jembrana IGN Patriana
Krisna (Ipat) sekaligus sebagai inspektur upacara apel penerimaan pataka
dihadiri para Veteran se-Kabupaten Jembrana, Organisasi, serta Pramuka.
Upacara diawali pembacaan surat Kapten JBT Konig dan
Pimpinan Dewan Perjuangan Bali I Gusti Ngurah Rai. Sedangkan acara serah terima
ditandai dengan penandatanganan naskah serah terima oleh Wabup Ipat dan masing-masing
pemimpin pasukan inti pembawa panji dan surat sakti.
Usai apel, Wabup Ipat mengatakan semangat perjuangan dan
pengorbanan yang luar biasa dari para pahlawan utamanya I Gusti Ngurah Rai
diharapkan dapat menjadi inspirasi para generasi muda.
“Upacara ini untuk mengenang perjalanan Pahlawan I Gusti
Ngurah Rai, semangat juang para pahlawan hendaknya menjadi inspirasi bagi
generasi penerus bangsa dengan malaksanakan napak tilas mengunjungi
monumen-monumen pahlawan di masing-masing daerah,” ujarnya.
Wabup Ipat berpesan kepada generasi muda untuk
berpartisipasi berjuang membangun bangsa sesuai amanat para pahlawan. Dirinya
menekankan perlunya mengenang jasa pahlawan dan berjuang untuk bangsa
sesuai dengan kondisi sekarang.
“Jadi pemuda harus kuat sesuai dengan pesan pahlawan jangan
pernah menyerah untuk bersama-sama berjuang bahu-membahu mengisi kemerdekaan
dengan turut serta melakukan pembangunan di segala bidang,” harapnya.
Pihaknya juga menyampaikan, generasi muda penerus cita-cita Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia harus tetap memegang teguh seraya menancapkan di lubuk
hati yang paling dalam, semangat puputan warisan para pejuang.
“Sebagaimana diketahui, kita semua merupakan pewaris
kemerdekaan, dan penerus cita-cita Pahlawan Kusuma Bangsa, berbekal semangat Puputan
dan pantang menyerah, kita ingin menunjukkan kesejatian sebagai pembela bangsa
untuk terus menerus menggali potensi diri untuk bersama-sama membangun demi
mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya. (humas)