Arema FC berhasil menahan imbang 1-1 Madura United di pekan ke-17 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Sabtu (28/10/2023) (FOTO: toby MO Arema FC)
GIANYAR, PERSPECTIVESNEWS – Gol melalui titik penalti oleh striker Arema FC Gustavo Almeida Dos Santos di menit ke-78, menyebabkan poin tiga Madura United akhirnya sirna dan hanya membawa pulang satu poin dari Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, pada pekan ke-17 BRI Liga 1 2023/2024, Sabtu (28/10/2023) sore.
Dengan tambahan satu poin tuan rumah Arema FC hingga jeda putaran pertama BRI Liga 1 2023/2024 berada di peringkat 16 klasemen sementara dengan 14 poin. Sedangkan Madura United tetap di peringkat dua klasemen sementara dengan 31 poin di bawah Borneo FC dengan 32 poin.
Dipimpin wasit Ginanjar Rahman Latief Madura United besutan pelatih Mauricio Souza lebih banyak mendominasi permainan. Melalui trio Lulinha, Hugo Gomes, dan Jacob Mahler, tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu membuat lini pertahanan Arema FC kewalahan.
Di kubu Arema FC besutan pelatih Fernando Valente, nyaris lebih banyak menjaga kedalaman lini bertahan mereka dan sesekali melakukan counter attack. Namun hingga wasit meniup peluit jeda laga, kedua tim tidak berhasil membobol gawang lawan masing-masing.
Babak kedua, Madura United tidak mengendurkan tekanan. Pelatih Mauricio Souza menarik keluar Yuda Editya dan memasukkan Risaldi Malik di menit ke-46. Masuknya Risaldi membuat posisi sayap kiri Madura United makin leluasa melakukan tekanan.
Puncaknya terjadi di menit ke-66 ketika dari sayap kanan pertahanan Arema FC, Novan Sasongko memberikan assist ke mulut gawang, di mana Lulinha meneruskannya dengan tendangan, bola gagal ditangkap Julian Garcia, 1-0 Madura United unggul.
Berhasil menjebol gawang lawan, anak-anak Madura United makin intens dan bersemangat melakukan tekanan ke jantung pertahanan Arema. Beberapa kali Laskar Sapeh Kerrab membuat kesulitan lini pertahanan Arema FC.
Mendapat tekanan, Arema FC memperkuat lini pertahanan mereka dengan memasukkan Arkhan Fikri menggantikan Ginanjar Wahyu. Masuknya Arkhan Fikri membuat pertahanan Arema menjadi kian solid, dan hanya mengandalkan Gustavo di sektor menyerang.
Hasilnya, menit ke-78 melalui skema serangan balik Arema berhasil menyamakan kedudukan dari titik putih. Saat itu Gustavo yang menerima umpan terobosan di kiri pertahanan Madura United lepas dari kawalan pemain belakang Madura, dan saat tinggal berhadapan dengan kiper Wawan Hendrawan, ia dijatuhkan oleh Wawan di kotak terlarang.
Bertindak sebagai algojo, Gustavo tidak menyia-nyiakan peluang dan tendangan kerasnya jatuh di sudut atas kiri kiper Wawan. 1-1 skor berubah untuk kedua tim, yang bertahan hingga laga usai. (djo)