Fajar Faturahman (kiri) dari Borneo FC mencoba merebut bola dari kaki pemain Arema saat kedua tim bentrok di pekan ke-15 BRI Liga 1 2023/2024, Jumat (6/10/2023) malam di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, yang dimenangkan Borneo FC 1-0.
GIANYAR, PERSPECTIVESNEWS – Arema FC nyaris saja menahan imbang pemuncak klasemen sementara BRI Liga 1 2023/2024 Borneo FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Jumat (6/10/2023) malam.
Pada menit ke-53, pemain Arema melakukan serangan hingga ke kota terlarang Borneo FC, saat bola dihendak disodorkan ke Gustavo, bola terkena tangan salah seorang pemain Borneo FC. Sayangnya hands ball tersebut tidak terlihat oleh wasit.
Sejanak beberapa pemain Arema mempertanyakan ke wasit yang memimpin laga tersebut, namun wasit Armyn Dwi Suryathin tetap tidak melihat hal tersebut sebagai hands ball sehingga laga terus dilanjutkan dan bola dikuasai para pemain Borneo FC.
Menit ke-71 petaka terjadi di kubu Arema FC, Nur Hardianto yang baru masuk menggantikan terens Puhiri mencetak satu-satunya gol Borneo FC ke gawang Arema yang dikawal Julian Garcia. Skor 1-0 untuk Borneo bertahan hingga laga pungkas.
Usai laga, pelatih Arema FC Fernando Valente mengakui laga kontra Borneo merupakan pertandingan sangat sulit. Ia menambahkan, para pemain Arema sudah memberikan perlawanan namun gagal meraih poin.
“Anak-anak sudah bermain bagus, ada kalanya jangan menganalisa pertandingan hanya dari hasilnya saja. Kami sudah bermain maksimal dan bagus untuk mencetak gol agar keluar dari zona degradasi, beberapa bagian telah kami lakukan dengan baik,” ujar Fernando dan menambahkan banyak peluang tapi tak satupun bisa dikonversi menjadi gol.
Semestinya gol lawan bisa dihindari kalau saja pemain Arema lebih disiplin menjaga daerah dan mengantisipasi pergerakan lawan. Gol menit ke-71 merupakan waktu rawan yang semestinya lebih diantisipasi para pemain Arema.
Meski gagal mengamankan poin di kandang, Fernando mengaku bangga dengan penampilan Arema karena berhasil mendominasi permainan tertutama pada babak I.
Ia bakal melakukan evaluasi dari hasil laga melawan Borneo tersebut untuk diperbaiki pada laga-laga berikutnya. Ia akan membangun tim Arema dengan lebih banyak lagi melibatkan pemain muda. “Borneo memang menang, tapi permainan Arema bagus,” pungkasnya. (djo)