Perspectives News

PON XXI/2024 Aceh-Sumut, Bali Ikuti 54 Cabor dari 67 yang Dipertandingkan

 

 Ketua Umum KONI Bali IGN Oka Darmawan menyebut Bali bakal mengikuti 54 cabor dari 67 cabor yang dipertandingkan pada PON XXI/2024 di Aceh dan Sumut. (FOTO: djo)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Dari 67 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh dan Sumatera Utara, Bali kemungkinan akan mengikuti 54 cabor, dan bisa saja berkurang dari itu. Mengenai jumlah atlet yang akan dikirim, sejauh ini masih dalam proses.

“Semuanya masih berproses, karena Babak Kualifikasi (BK) PON masih sedang berlangsung hingga November 2023, setelah itu baru kita bisa menghitung secara pasti berapa jumlah atlet dari 55 cabor yang akan kita ikuti itu,” ucap Ketua Umum KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan, Kamis (21/9/2023).

Oka Darmawan mengatakan, 55 cabor yang dipatok akan dikirim ke PON XXI nanti, merupakan rancangan sebelum dilaksanakan BK PON. Ternyata pada BK PON yang dimulai sejak Juli 2023 lalu, lanjut dia, ada tiga cabor tidak lolos PON XXI/2024. Oka Darmawan tetap respek terhadap cabor yang telah bertarung di BK PON meski pada akhirnya gagal meloloskan atletnya.

“Cabor yang tidak meloloskan atlet ke PON XXI/2024 di Aceh dan Sumut mesti berbenah, mengevaluasi mengapa sampai demikian, setelah dievaluasi kan tentu juga ditentukan solusinya bagaimana agar tidak tertinggal dengan cabor lain, sehingga di PON 2028 bisa meloloskan atletnya,” ucap Oka Darmawan.

Lebih jauh dijelaskan, KONI Bali sejak dari awal sudah membuat perencanaan pengenai potensi cabor yang bakal dikirim ke PON XXI/2024 melalui tahapan di BK PON. Selanjutnya hasil BK PON tersebut dikaji untuk selanjutnya diambil langkah-langkah oleh tim bentukan KONI Bali dengan melakukan skala prioritas mulai prioritas pertama hingga prioritas enam.

“BK PON hingga November mendatang, selanjutnya hasilnya kami evaluasi apakah mereka akan dikirim ke PON atau tidak, sebab meski lolos BK PON belum tentu dikirim semua  karena dilihat dari ranking meski itu semua adalah prestasi,” kata Oka Darmawan sembari menambahkan pada BK PON tiap cabor berbeda, ada yang dicari 8 besar, 10, 6 ada yang hanya 4 besar untuk lolos PON XXI.

Dijelaskan Oka Darmawan, atlet yang lolos PON nantinya diinventarisir peringkatnya, dan potensi meraih medalinya di PON bagaimana. Setelah itu diputuskan melalui perumusan dan rapat melalui prioritas pertama hingga prioritas kelima.

Sedangkan untuk prioritas enam dan seterusnya, kata Oka Darmawan, dikirim tidaknya akan dilihat dari kemampuan pendanaan dari Pemprov Bali. Kalau dana mencukupi bisa saja dikirim.

“PON sekarang lokasinya sangat jauh, tiket pesawat juga sampai dua kali transit. Prioritas 1-6 digodok lagi nanti diusulkan ke Pak gubernur dan keputusan dikirim atau tidaknya di tangan beliau. Tapi kalau berkaca dari PON sebelumnya, semua atlet yang diusulkan KONI Bali dikirim ke PON,” pungkasnya. (djo)

Post a Comment

Previous Post Next Post