JAKARTA, PERSPECTIVESNEWS- Memaknai semangat peringatan Hari Kemerdekaan
Republik Indonesia yang ke-78, Telkomsel sebagai perusahaan telekomunikasi
digital terdepan di Indonesia, konsisten mengambil peran penting sebagai penggerak yang mendorong
pertumbuhan ekosistem digital yang lebih inklusif untuk memperkuat kemajuan
bangsa.
Telkomsel
memastikan keberlanjutan dalam mengimplementasikan kepemimpinan dalam
kapabilitas seluruh asetnya, mulai dari infrastruktur hingga sumber daya
manusia, serta pemanfaatan teknologi terkini yang akan memberdayakan
masyarakat, komunitas, dan industri, mengatasi kesenjangan adopsi dan adaptasi
digital, serta membuka lebih banyak potensi inklusivitas gaya hidup digital
yang berkelanjutan, seiring dengan misi Telkomsel dalam mendorong pertumbuhan
ekonomi negeri.
Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam mengatakan, "Telkomsel mengucapkan
Dirgahayu Republik Indonesia. Kami memahami bahwa dalam meraih kemajuan negeri,
sinergi menjadi penggerak dalam mendorong pemberdayaan bangsa. Dalam menghadapi
tantangan masa depan, kami akan terus menghadirkan solusi layanan
telekomunikasi terkini yang inovatif, dan mengambil peran terdepan dalam
mewujudkan Indonesia Maju. Bersama seluruh elemen bangsa, mari kita bersatu,
mengakeselerasikan kemajuan ekosistem digital di Indonesia," Jelas Mulya Syam di Jakarta,
Kamis (17/8/2023).
Memasuki usia
perusahaan ke-28, Telkomsel terus bertumbuh dan berinovasi untuk menghadirkan
solusi layanan digital bagi lebih dari 153 juta pelanggan dan menghadirkan
cakupan konektivitas digital yang merata dan setara melalui sekira 228 ribu BTS
di lebih dari 96 persen wilayah populasi Indonesia.
Telkomsel juga
terus konsisten memperkuat kapabilitas bisnis digital, dengan pertumbuhan
mencapai lebih dari 7 persen (YoY) dan telah berkontribusi terhadap lebih dari
85 persen dari total pendapatan perusahaan hingga pertengahan tahun.
Kesuksesan dalam
pertumbuhan bisnis digital perusahaan tersebut tak terlepas dari konsistensi
Telkomsel dalam memastikan hadirnya konektivitas digital berteknologi broadband terdepan
yang lebih merata hingga pelosok negeri.
Pada pertengahan
2023 ini, Telkomsel sukses meningkatkan seluruh teknologi layanan dan jaringan
3G ke 4G/LTE di 504 kota/kabupaten wilayah Indonesia. Selain itu, Telkomsel
juga telah menggelar 420 BTS berteknologi broadband terkini 5G
pada periode yang sama. Keberhasilan tersebut turut mendorong peningkatan
konsumsi payload layanan data tiap pelanggan hingga 11 persen
(YoY).
Optimalisasi
kapabilitas dan kualitas jaringan broadband yang telah
diupayakan Telkomsel tersebut juga telah mendapat pengakuan dari Ookla®
Speedtest Awards™ untuk periode Januari-Juni 2023, di mana Telkomsel meraih
predikat terbaik untuk seluruh kategori jaringan mobile, seperti
Fastest Mobile Network, Best Mobile Coverage, Best Mobile Network, Top Rated
Mobile Network, Best Mobile Video Experience, dan Best Mobile Gaming Experience[1].
Sebagai wujud
nyata komitmen perusahaan untuk terus bertumbuh dan tetap relevan dengan
kebutuhan masyarakat, Telkomsel juga terus berinovasi dalam penyediaan produk
dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Salah satunya dengan
implementasi inisiatif layanan berbasis teknologi Fixed Mobile Convergence
(FMC).
Teknologi yang
sukses dilakukan melalui integrasi layanan fixed broadband IndiHome
dari TelkomGroup ke Telkomsel itu, dilanjutkan dengan diluncurkannya produk Telkomsel One yang menawarkan
produk layanan broadband FMC terlengkap dengan ragam nilai tambah, kapabilitas
andal dalam satu jaringan, kemudahan serta keunggulan layanan Telkomsel
Prabayar, Halo, Orbit, dan IndiHome dalam satu solusi, satu aplikasi,
satu touch point, dan satu tagihan.
Integrasi
IndiHome ke Telkomsel menjadi milestone penting untuk
senantiasa terus berkolaborasi dalam membuka peluang kemajuan dan melampaui
ekspektasi pelanggan, menghadirkan pengalaman konektivitas digital yang lebih
lengkap dan seamless (mulus), serta dukungan layanan unbreakable
internet yang andal dan terintegrasi, terutama bagi pelanggan dari
segmen rumah tangga (household) atau keluarga.
Hendri lebih
lanjut menambahkan, selain memastikan kontribusi perusahaan dalam pemanfaatan
teknologi dan layanan digital yang unggul, Telkomsel juga menggandeng sejumlah
pemangku kepentingan terkait untuk mengambil peran terdepan dalam mendorong
peningkatan kapabilitas talenta digital bangsa.
Dalam kurun waktu
beberapa tahun terakhir, Telkomsel telah menggelar sejumlah program tanggung
jawab sosial perusahaan (CSR) yang berfokus pada inisiatif dan program yang
bersifat inklusif dan berkelanjutan, seperti melalui program InternetBAIK yang
mendorong pemanfaatan internet untuk dapat membangun ekosistem dan literasi
digital secara positif, konstruktif, dan bernilai tambah bagi pengajar/guru,
orang tua, dan pelajar.
Kemudian program
IndonesiaNEXT yang berfokus pada pengembangan keahlian digital talenta muda
untuk dapat membawa perubahan yang berdampak bagi Indonesia dan mampu bersaing
di sektor bisnis digital.
Ada juga Program
NextDev yang memperkuat fundamental talenta anak negeri di sektor startup digital
Indonesia untuk mendapatkan pendampingan dalam meningkatkan pengetahuan, skill,
serta pemanfaatan teknologi digital terdepan.
Serta Program
Digital Creative Entrepreneur (DCE) yang menjadi platform solusi
dan inkubasi bagi pengembangan entrepreneur dan brand
owner lokal, khususnya dari pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
(UMKM), dalam memperkuat kreativitas, kapabilitas, dan kompetensi digital
dengan pemanfaatan ekosistem aset dan infrastruktur Telkomsel serta para
mitranya.
Selain itu,
melalui Indico sebagai anak
usaha Telkomsel yang menjadi holding company dalam pengelolaan
bisnis vertikal Telkomsel di sektor digital, Telkomsel menghadirkan Kuncie
sebagai platform penyedia solusi pendidikan bagi profesional yang menyediakan
pengajar sebagai praktisi ahli. Dengan tingkat pertumbuhan pengguna aktif
sebesar 45,5 persen, Kuncie saat ini berhasil menduduki peringkat pertama
aplikasi edukasi di Google Play Store Indonesia.
Sejak 2022,
Kuncie juga telah berkolaborasi dengan sejumlah institusi universitas terbaik
nasional maupun global untuk meluncurkan kelas Kuncie Executive pertamanya.
Untuk
pengembangan sumber daya manusia terbaik yang ada di internal Telkomsel,
sejumlah program pelatihan dan pengembangan karyawan hingga kolaborasi dengan
sejumlah lembaga pendidikan terkemuka dan komunitas di ekosistem bisnis digital
telah digelar untuk memberdayakan para karyawan Telkomsel dengan keterampilan
yang relevan dengan perkembangan teknologi dan industri digital, salah satunya
melalui Polaris sebagai program inovasi internal Telkomsel yang mencakup
pembangunan budaya inovasi, menemukan inovasi ide-ide bisnis terbaik dari
karyawan internal perusahaan, serta pelaksanaan inkubasi ide menjadi solusi dan
bisnis digital perusahaan yang berkelanjutan.
Selain itu, dalam
menjaga proses bisnis berkelanjutan (sustainable business) yang
memiliki dampak bernilai tambah bagi masyarakat dan lingkungan, serta
mewujudkan keselarasan bisnis Telkomsel dengan keberlangsungan lingkungan hidup
yang mengacu pada penerapan prinsip Environment, Social dan Governance (ESG),
Telkomsel meluncurkan inisiatif tanggung jawab sosial ‘Telkomsel Jaga
Bumi’ dengan program unggulan yang mencakup pengelolaan waste
management, carbon offset, digitalization support ekosistem
hutan bakau (mangrove), hingga program dalam membantu mengurangi emisi karbon
di Indonesia melalui program bundling paket data Telkomsel
dengan motor listrik. (lan/*)