Perspectives News

Bupati Tamba Hadiri Karya Agung Ngenteg Linggih Desa Adat Pulukan


Bupati Tamba saat menghadiri Karya Ngenteg Linggih lan Ngusaba Desa, Tawur Walik Sumpah lan Pedudusan Agung Menawa Ratna, di Desa Adat Pulukan, Pekutatan, Jembrana, Rabu (30/8/2023).  (Foto: Ari/Humas Jembrana)  

JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS- Desa Adat Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana menggelar Karya Ngenteg Linggih lan Ngusaba Desa, Tawur Walik Sumpah lan Pedudusan Agung Menawa Ratna.

Rangkaian upacara ini telah berlangsung sejak 3 Juli hingga 10 September 2023. Adapun puncak karya akan dilaksanakan pada 6 September mendatang.

Secara khusus dalam rangkaian upacara tersebut, Rabu (30/8/2023), hadir secara langsung Bupati Jembrana I Nengah Tamba, Ketua DPRD Jembrana Ni Made Sri Sutharmi serta anggota DPRD lainnya.

Bendesa Desa Adat Pulukan Komang Budiasa mengungkapkan, Karya Ngenteg Linggih lan Ngusaba Desa menghabiskan anggaran sebesar Rp 1,4 milyar. 

"Mendukung karya ini, kita memperoleh hibah Pemerintah Provinsi sebesar Rp 100 juta, hibah dari Pemerintah Kabupaten Rp 200 juta, Dana BKK Kabupaten kita pakai sebesar Rp 24 juta, dana dari Desa Dinas sebesar Rp 126 juta serta melalui iuran kepada 670 KK dengan masing-masing KK kita pungut Rp 1 juta dan total dapat terkumpul sebesar Rp 670 juta," ucapnya. 

Di lain sisi, Ketua Panitia Karya I Ketut Sudarma menjelaskan, puncak karya Ngenteg Linggih akan dilaksanakan tanggal 6 September 2023 yang mempunyai makna dan tujuan mensucikan dan mensakralkan "niyasa" tempat memuja Sang Hyang Widhi.

"Karya Ngenteg Linggih ini sudah mulai mengawali di bulan Juni hingga nanti pada tanggal 6 September 2023, puncak dari pada Karya Ngenteg Linggih, yang mempunyai makna penyucian atau tujuannya menyucikan alam, baik binatang, tumbuh-tumbuhan segala makhluk hidup yang ada dimuka bumi ini, sebagai salah satu bentuk pelestarian alam kita sebagai Umat Hindu," ujarnya. 

Terakhir, Ketut Sudarma berharap karya Ngenteg Linggih dapat berjalan dengan lancar dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintah lan krama atas bantuan yang diberikan.

"Terima kasih kepada murdaning jagat Jembrana Bapak I Nengah Tamba sudah berkenan hadir memberi bantuan dana dan turut mendoakan sehingga upacara dapat berjalan lancar, dumogi presida labda karya," pungkasnya.  (ari/hum/utu)

 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama