JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS - Bupati Jembrana I Nengah Tamba bersama jajaran Forkopimda Jembrana kompak hadir dalam upacara Pengabenan Kolektif bertempat di Bangsal Pengabenan Kolektif Desa Adat Yehembang, Senin (10/7/2023).
Kedatangan mereka disambut hangat masyarakat yang berada di bangsal. Sebab, momen kehadiran bupati bersama Forkopimda sangat jarang terjadi khususnya saat menghadiri upacara ngaben massal.
"Terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Forkopimda yang sudah kompak hadir bersama-sama di sini, di hadapan masyarakat. Semoga ke depan bisa kompak terus, bergotong royong membangun Jembrana," ujar Bupati Tamba.
Dengan semangat gotong royong menurut Bupati Tamba akan mempermudah masyarakat karena dilakukan bersama-sama utamanya dalam melaksanakan upacara yadnya.
"Tentu jika dilakukan bersama, sesuai konsep di Bali menyamabraya di dalam melaksanakan upacara yadnya akan terasa lebih mudah. Semoga jalannya upacara ini labda karya berjalan lancar," harapnya.
Di samping itu Bupati Tamba juga mengajak seluruh krama masyarakat untuk selalu bersinergi dengan pemerintah daerah untuk bersama-sama menyukseskan program-program pemerintah daerah.
"Kita di Jembrana punya tagline Jembrana Emas 2026, astungkara nanti itu bisa terwujud untuk kemajuan Jembrana ke depan," ucapnya.
Sementara, terkait pelaksanaan pengabenan massal di Desa Yehembang, dikatakan I Gusti Putu Olastaya selaku ketua panitia diikuti total 92 peserta.
"Untuk upacara ngaben 17 peserta, dan meukur 75, sehingga total ada 92 peserta. Sementara untuk biayanya sendiri untuk ngaben Rp4,5 juta sedangkan meukur Rp3 juta," jelasnya.
Turut hadir dalama acara tersebut, Ketua DPRD Jembrana Ni Made Sri Sutharmi bersama Wakil Ketua I Ketut Suardika, Camat Mendoyo serta PHDI dan MDA Kabupaten Jembrana. (utu)