KLUNGKUNG,
PERSPECTIVESNEWS- PT PLN (Persero) pastikan segera mengeksekusi langkah -
langkah pemulihan pasokan listrik di Nusa Penida yang memiliki keterbatasan
pasokan listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD).
Kondisi ini terjadi karena adanya peningkatan kebutuhan
listrik pasca Covid - 19 yang sebelumnya sebesar 7,2 MW meningkat hingga 10,7
MW.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Bali,
I Wayan Udayana menjelaskan, untuk memenuhi kebutuhan pasokan listrik yang
sangat tinggi di Nusa Penida, PLTD sebanyak 7 unit yang masing - masing
berkapasitas 1,4 Megawatt (MW), harus beroperasi 24 jam terus menerus tanpa
pemeliharaan dan puncaknya unit 2 mengalami gangguan.
Udayana menambahkan, untuk mengatasi kondisi ini dalam
jangka pendek, PLN melakukan penambahan beberapa unit genset berkapasitas 50
kVA - 250 kVA.
"PLN memobilisasi 23 unit genset dari Jawa Tengah, Jawa
Timur dan NTB yang dioperasikan sementara untuk mengatasi defisit daya di Nusa
Penida," katanya.
Ia menambahkan, untuk perbaikan 2 unit PLTD masih on progress dan diharapkan dapat segera
dioperasikan dalam beberapa hari ini.
Lebih lanjut, Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) +
Battery Energy Storage System (BESS) yang berkapasitas 3,5 MWp pun turut
dioperasikan pada malam hari khususnya pada saat beban puncak dengan maksimum
durasi pengoperasian mencapai 2 jam.
"Untuk jangka panjang, PLN memastikan untuk memasukkan
rencana pengembangan kelistrikan Nusa Penida ke dalam Rencana Usaha Penyediaan
Tenaga Listrik (RUPTL) sebagai upaya mengantisipasi pertumbuhan pembangunan di
Nusa Penida," tambahnya.
Pihaknya juga menyebutkan, untuk memudahkan masyarakat dalam
memperoleh informasi, PLN juga bersinergi dengan berbagai pihak antara lain
Bupati Klungkung dan Forkompinda serta seluruh kepala desa se Nusa Penida.
"Kami mengapresiasi Bupati Klungkung serta perangkat
desa se Nusa Penida yang telah membantu PLN dalam memberikan informasi kepada
masyarakat, dan berharap sinergi ini terus terjalin," imbuhnya.
Selain itu, ia juga mengatakan PLN pun berupaya meringankan
kesulitan masyarakat dengan memberi bantuan lampu emergency yang dapat
dimanfaatkan saat terjadinya listrik padam akibat dari adanya kondisi defisit
daya.
Terakhir, ia berharap dukungan dan doa dari seluruh pihak
dan masyarakat agar upaya yang sedang dilakukan PLN dapat berjalan lancar, dan
kondisi kelistrikan Nusa Penida dapat segera normal secepatnya. (lan/*)