Perspectives News

Pelatih Bali United Ungkap Dua Faktor Ini Penyebab Imbang Lawan PSM Makassar

 Laga antara Bali United kontra PSM Makassar yang berakhir imbang 1-1, Selasa malam (6/6/2023) di Stadion Kapten I Wayan Dipta. (FOTO: Alex MOBU)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Laga leg pertama play-off Liga Champions Asia antara Bali United kontra PSM Makassar berakhir imbang 1-1. Hasil pada laga yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar itu sangat disayangkan, karena Serdadu Tridatu telah lebih dulu unggul hingga menit ke-70.

 Gol Bali United dicetak Irfan Jaya pada menit ke-15 sedangkan gol bagi PSM Makassar diperoleh karena gol bunuh diri dari Ilija Spasojevic menit ke-70 saat ingin membuang bola dari sepak pojok.

Pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra menyebutkan ada dua faktor utama yang menjadi penyebab pasukannya hanya bisa berbagi angka dengan tim berjuluk Juku Eja.

Faktor kurang beruntung dan adanya pemain yang mengalami cedera di dalam lapangan, membuat pasukan Serdadu Tridatu harus berbagi angka dengan lawan di hadapan puluhan ribu suporternya.

Padahal, pertandingan sendiri berlangsung menarik di mana Bali United menguasai jalannya pertandingan dengan 77 persen berbanding 23 persen milik PSM Makassar.

“Pertandingan menarik karena menghadapi tim juara Liga 1 musim terakhir. Pada babak pertama kami bermain lebih bagus dan bisa kontrol jalannya pertandingan hingga bisa cetak gol. Seharusnya kami bisa cetak lebih dari satu gol, tapi hanya  bisa cetak satu gol,” ungkap Coach Teco, Kamis (8/6/2023).

“Kemudian babak kedua, kami kurang beruntung lagi dengan PSM, terjadi gol bunuh diri dan beberapa pemain mengalami cedera. Pertandingan kali ini seri, masih ada putaran kedua dan kami harus punya persiapan bagus buat bisa lolos kali ini,” tambah Coach Teco.

Hasil imbang putaran pertama tersebut membuat pasukan Serdadu Tridatu harus kerja keras di putaran kedua yang akan berlangsung hari Sabtu (10/6/2023) nanti di Stadion B.J. Habibie, Parepare.

Tim yang keluar sebagai pemenang dalam dua laga ini nantinya akan mewakili Indonesia di ajang Liga Champions Asia 2023/2024 dan tim yang kalah akan melewati babak kualifikasi grup di Piala AFC 2023/2024.

Teco menyebut ada beberapa keuntungan yang dipunyai PSM Makassar, yakni Pelatih PSM Bernardo Tavares bisa memainkan seluruh pemain asingnya. Berbeda dengan Bali United yang memainkan empat pemain asing. Elias Dolah yang datang ke Stadion Dipta, hanya diperkenalkan saja sebagai pemain baru.

“PSM bisa memainkan semua asing mereka. Ada Pluim, Everton, dan Adilson. Sekali lagi, kami tidak beruntung dan seharusnya kami bisa memenangkan pertandingan hari ini," bebernya.

“Kami juga menghadapi tim yang merupakan tim juara musim lalu. PSM bagus atau tidak kami harus respect dengan lawan dan saya pikir kami sudah bermain bagus meskipun kurang beruntung,” tutupnya. (git)

Post a Comment

Previous Post Next Post