Perspectives News

PB Anugerah Juara Umum Wali Kota Cup 2023 Geser Dominasi Porwaja

 

Ketua Umum PBSI Bali I Wayan Winurjaya (dua dari kiri), Ketua Umum PBSI Kota Denpasar I Ketut Suteja Kumara (tiga dari kiri) berpose bersama panitia. (FOTO: djo)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - PB Anugerah membungkus gelar juara umum Kejuaraan Bulutangkis Wali Kota Cup 2023 dengan 7 medali emas, 5 perak dan 9 perunggu, yang berakhir Minggu (11/6/2023) di GOR Porwaja Denpasar.

Gelar juara umum bagi PB Anugerah ini sekaligus menggeser dominasi PB Porwaja, yang setiap tahun keluar sebagai juara umum sejak digelarnya kejuaraan Wali Kota Cup ini.

PB Porwaja sendiri berada di peringkat dua dengan 4 emas, 3 perak, dan 9 Perunggu. Sedangkan posisi tiga ditempati Champion Bali Jaya dengan raihan 1 emas. 

Berikutnya PB Universia dengan 2 perak di peringkat empat, PB Tunas Remaja Denpasar kebagian 1 perak dan 1 perunggu di posisi lima, PB Anak Emas dan PB Seraya sama-sama kebagian 1 medali perunggu berada di posisi enam dan tujuh.

Tujuh emas PB Anugerah dipersembahkan Ida Ayu Made Sona pada tunggal usia dini putri, Ni Made Anika nomor tunggal anak-anak putri, I Komang Dedy Putra nomor tunggal anak-anak putra. 

Medali emas selanjutnya dipersembahkan  Tjokorda Istri Ratih tunggal pemula putri, Muhammad Azriel Fauzan tunggal pemula putra, Putra Hogy Andrean Wiyono tinggal taruna putra, dan Ni Kadek Kirana/Tjokorda Istri Ratih nomor ganda pemula putri. 

Ketua Umum Pengkot PBSI Denpasar I Ketut Suteja Kumara mengapresiasi pencapaian PB Anugerah yang berhasil menggeser dominasi PB Porwaja. Ia juga mengaku bangga karena kejuaraan ini pesertanya meningkat.

“Saya mendorong menculnya klub-klub baru sehingga banyak mencetak pebulutangkis yang nantinya menjadi tumpuan PBSI Denpasar ke event-event skala daerah maupun nasional,” ujar Suteja Kumara, yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar itu.

Tidak saja itu, peserta kejuaraan kali ini semua datanya dimasukkan ke dalam Sistem Informasi (SI) PP PBSI, dan satu-satunya PBSI di Bali yang menggunakan SI tersebut. Sehingga semakin banyak klub berdiri maka semakin banyak atlet-atlet yang masuk dalam SI PP PBSI.

Dia berharap dengan semua itu maka bulutangkis Denpasar menjadi barometer perkembangan cabor tepok bulu di Bali dan pada gilirannya pebulutangkis Denpasar mendominasi jumlah pebulutangkis wakil Bali ke ajang nasional.

Merangsang tumbuhnya klub-klub baru, Suteja akan memasukkan pebulutangkis juara Wali Kota Cup dari berbagai kelompok umur ke dalam pemusatan latihan yang akan dibentuknya. (djo)

Post a Comment

Previous Post Next Post