Sensei M. Djumhana Sidik (kiri) memberikan teknik bantingan kepada kenshi Pra-PON Bali di Dojo PLN Bali, Jumat (23/6/2023) (FOTO: djo)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Pengprov Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Bali bertekad atletnya yang berlaga di ajang kualifikasi PON atau Pra-PON di Surabaya Agustus mendatang menuai hasil positif.
Karena itu Perkemi Bali mendatangkan pelatih nomor satu Tanah Air, yang juga Majelis Guru PB Perkemi, Sensei M. Djumhana Sidik, SH (DAN-VII) dalam memantapkan kualitas teknik para kenshi Bali.
Sensei Djumhana mengasah teknik kenshi Bali di Dojo PLN Bali. Rata-rata satu pasang kenshi ditempa hingga 1,5 jam demi memaksimalkan kemampuan tekniknya.
Di sela-sela memberikan pelatihan, Jumat (23/6/2023), Sensei Djumhana Sidik mengungkapkan teknik shorinji kempo sangat dinamis dan terus berkembang. Oleh karenanya kemampuan teknik atlet harus terus diasah terutama di nomor embu atau seni.
“Kalau orang lama tidak begitu sulit karena sering berlatih bersama saya, tetapi kalau baru kita terus lihat dan sempurnakan. Kita akan sempurnakan, saya juga ke mana-mana dan berikan yang sama, nanti kalau urusan juara bukan urusan saya. Saya sudah ke mana-mana ke NTT juga, saya berikan yang terbaik yang saya punya, nanti untuk juara bukan urusan saya lagi,” ujarnya.
Sementara itu Wakil Ketua Umum Pengprov Perkemi Bali, Fredrik Billy mengatakan pelatihan bersama Sensei Djumhana akan berlangsung selama tiga hari. Diharapkan para atlet memanfaatkan kesempatan ini dengan baik.
“Memang urusan teknik beliau (Sensei Djumhana-red) yang menguasai. Termasuk untuk wasit beliau juga yang melatih tekniknya. Artinya nanti wasit dapat juga menilai teknik yang benar. Ini latihannya bukan sembarang latihan karena benar-benar diberikan oleh ahlinya,” ungkapnya.
Pada kesempatan sama Pelatih Kepala Tim Pra-PON Kempo Bali Sensei Made Dendy Mandiasa mengatakan penguasaan teknik pada cabor shorinji kempo tidaklah mudah. Bahkan dalam kempo terdapat ratusan teknik yang harus dipahami atlet.
“Sempurnakan teknik waza untuk embu. Kempo itu bukan hanya sekedar bermain gedebag gedebug, tetapi tekniknya harus benar, kedua power dan ketiga harus rapi,” tegasnya.
Pada Pra-PON Agustus mendatang, termasuk pada PON 2024 nanti, Pengprov Perkemi Bali mematok target minimal meraih tiga emas. Target tersebut melampaui raihan PON Papua lalu yakni dua medali emas. Namun untuk mewujudkan target tersebut para kenshi terbaik Pulau Dewata wajib kerja keras dan disiplin berlatih. (djo)