Ketua Dekranasda Provinsi Bali Ny Putri Suastini Koster saat melihat-lihat kain tenun yang dibuat dengan alat tenun pengrajin lokal, di Anjungan TMII< Jakarta, Senin (15/5/2023). (Foto: Hum)
JAKARTA,
PERSPECTIVESNEWS- Ketua Dekranasda Provinsi Bali Ny Putri Suastini Koster
terus menggelorakan penggunaan produk kerajinan khas Bali utamanya kain tenun
yang dibuat dengan alat tenun bukan mesin tetapi tangan-tangan pengrajin lokal.
Hal tersebut tercetus saat pendamping orang nomor satu di
Provinsi Bali tersebut mengunjungi areal Anjungan Bali serta kawasan pameran
kerajinan Bali di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) – Jakarta, Senin (15/5/2023)
pagi.
Terlebih menurut Ny Putri Koster, Jakarta yang jadi ibukota
Indonesia harus menjadi display dan sarana promosi bagi produk kerajinan Bali.
"Tempat ini harus jadi sarana orang luar daerah untuk
mengenal produk kerajinan Bali, juga orang-orang Bali yang tinggal di Jakarta
semestinya lebih sering mengunjungi dan berbelanja produk khas Bali disini,”
tandasnya.
Kawasan yang merupakan kerjasama antara Dekranasda Provinsi
Bali dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali serta Badan
Penghubung Provinsi Bali tersebut juga diharapkan Ny Putri Koster jadi langkah
nyata bagi pelestarian dan penguatan produk lokal di tengah persaingan global.
Apalagi banyak ditemukan kain endek Bali yang di tenun bukan di Bali dan
dipasarkan kembali di Bali dan di tempat lain.
“Ini hanya akan merugikan pengrajin dan masyarakat Bali,”
Imbuhnya.
Turut mendampingi dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas
Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali I Wayan Jarta dan Kepala Badan
Penghubung Provinsi Bali, Arifin Efendi.
(hum)