Perspectives News

Presiden Joko Widodo Resmikan Fasilitas Kawasan Suci Besakih Senilai Ratusan Milyar Rupiah

Presiden Jokowi saat meresmikan fasilitas kawasan Suci Besakih, Senin (13/3/2023), di Karangasem. (Foto: Dok)


AMLAPURA, PERSPECTIVESNEWS- Pembangunan fasilitas kawasan Suci Pura Agung Besakih sudah rampung dan diresmikan Presiden RI Joko Widodo, Senin (13/3/2023).

Pembangunan fasilitas yang dimulai sejak 18 Agustus 2021 itu menelan anggaran Rp 911 miliar yang bersumber dari APBN Rp 428 miliar dan APBD Provinsi Bali Rp 483 miliar.

“Hari ini saya sangat bahagia berada di kawasan Pura Agung Besakih, pura yang sangat disucikan bukan hanya oleh umat Hindu di Bali tapi seluruh Nusantara,” kata Presiden.

Untuk itu, Presiden Jokowi mengajak semua pihak agar pura tersebut tetap dijaga dan dirawat dengan penuh hormat. Dengan demikian, umat Hindu dan pengunjung selalu merasakan aura kesuciannya.

Presiden juga memahami tradisi dan adat yang dilakukan di Pura Besakih. Sejak dulu, tingkat kunjungan selalu ramai dari berbagai penjuru Nusantara, terutama saat upacara besar yang diselenggarakan setiap Sasih Kadasa. Upacara besar itu disebut sebagai Batara Turun Kabeh.

“Umat Hindu dari berbagai penjuru akan berbondong-bondong datang untuk melakukan persembahyangan, tidak hanya yang berasal dari Bali tapi seluruh Tanah Air,” ujar Presiden Jokowi.

Dengan semakin banyaknya umat Hindu yang tangkil atau berkunjung untuk bersembahyang, akan menimbulkan ketidaknyamanan. Maka, kata Presiden, di tahun 2021, ia memerintahkan Menteri PUPR untuk melakukan penataan kawasan Besakih.

“Penataan dilakukan bersama Gubernur Bali, meliputi bencingah dan Manik Mas, dengan membangun berbagai infrastruktur pendukung agar masyarakat nyaman sembahyang dan pura terjaga kesuciannya,” kata Presiden.

Pembangunan fasilitas kawasan Suci Pura Agung Besakih yang menghabiskan anggaran hampir Rp 1 triliun itu, sudah terwujud saat ini. Namun, menurut Jokowi, pengelolaannya tidak semudah ketika membangun.

“Saya benar-benar ingin titip agar fasilitas yang sudah dibangun Pemerintah Pusat dan Pemprov Bali ini, dengan dana yang sangat besar, harus diikuti dengan pengelolaan yang baik dan profesional,” kata Jokowi.

Presiden juga minta agar Desa Besakih dan Desa Adat Besakih dilibatkan dalam pengelolaannya.

“Beri kesempatan untuk masyarakat ikut berpartisipasi dan berkontribusi,” ujar Presiden.  (lap)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama