DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS – Keberhasilan Polda Bali melakukan pengamanan terhadap berbagai event internasional, seperti KTT Presidensi G20 di Nusa Dua, menggugah niat Polda Daerah Istimewa Yogyakarta bersama Kasatpol PP DI Yogyakarta melakukan studi banding. Mereka mempelajari apa saja yang harus dilakukan jika menjadi tuan rumah event-event besar.
Kedatangan rombongan dari Polda DI Yogyakarta diterima Kapolda Bali Irjen Pol Drs Putu Jayan Danu Putra, SH, MSi, di dampingi Wakapolda Bali Brigjen Pol Drs I Ketut Suardana, MSi, dan seluruh PJU Polda Bali, di Gedung PRG Polda Bali, Kamis (23/2/2023).
Rombongan dari Polda DI Yogyakarta terdiri dari Irwasda Polda DIY, Karoops Polda DIY, Dirbinmas Polda DIY, Kapolresta Sleman, Wadirlantas Polda DIY dan beberapa pejabat Polda DIY lainnya.
Kepada tamunya, Kapolda Bali memaparkan terkait mekanisme dan tahapan pengamanan pada saat berlangsungnya event Presidensi G20 tahun 2022.
Kapolda Bali menyebutkan, pada pelaksanaan pengamanan Presidensi G20, Polda Bali saling bersinergi dengan Kodam IX/Udayana, Pemerintah Provinsi Bali, BIN Daerah Bali dan instansi terkait lain untuk kelancaran kegiatan G20. ”Kami pada saat kegiatan G20 telah menyiapkan sekitar 7 rumah sakit rujukan,” sebutnya.
Kapolda Bali menyampaikan bahwa sistem dan pola pengamanan saat itu dibagi menjadi menjadi 3 zona, yang mencakup dari dalam lokasi acara sampai di luar, sedangkan untuk standar pengamanan, pihaknya menyebutkan setiap delegasi dari kedatangan, kegiatan, dan sampai kepulangan dilakukan pengawalan.
”Kami juga menyusun SOP untuk setiap satgas dan objek pengamanan agar mampu berperan dan bertindak sesuai dengan kondisi yang terjadi, termasuk penyediaan 137 unit CCTV Analitik dan 2.188 unit CCTV yang tersebar di beberapa titik rawan, dan drone yang seluruhnya dikendalikan atau terhubung langsung dengan Command Center ITDC,” ucap Kapolda Bali Putu Jayan Danu Putra.
Kapolda Bali mengatakan, dalam setiap kegiatan, baik sarana dan prasarana akan selalu melibatkan Brimob dan K-9 untuk pengamanan dan sterilisasi objek dan kendaraan delegasi, dan menyiapkan rencana tindakan escape atau evakuasi untuk VVIP dan VIP jika terjadi situasi emergency.
Setelah selesai dilaksanakan sesi tanya jawab, pada kesempatan tersebut, Irwasda Polda DIY menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan yang telah diterima, dan terkait dengan paparan yang ditampilkan, pihaknya akan mempelajari dan menerapkannya jika suatu saat Polda DIY dipercaya menjadi lokasi dilaksanakannya event-event besar. (lan)