Perspectives News

Warga Denpasar Terima Bantuan dari ‘Menyapa dan Berbagi’ TP PKK Provinsi Bali

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Aksi sosial TP PKK Provinsi Bali kembali digelar. Kali ini, Kota Denpasar menjadi tuan rumah kegiatan bertema ‘Menyapa dan Berbagi’, Sabtu (26/11/2022).

Menyasar 200 warga Kota Denpasar, kegiatan itu dihadiri langsung, Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Suastini Koster didampingi Wakil Wali Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa.

Warga Kota Denpasar penerima bantuan tersebut terdiri dari 40 orang ibu hamil Kekurangan Energi Kronis (KEK), 40 orang balita kurang gizi, 40 orang penyandang difabel, 40 orang lansia serta 40 orang kader PKK.

Berlokasi di dua tempat yakni Wantilan Pura Dalem Penataran Batan Dulang, Desa Adat Poh Gading, Denpasar Utara dan di Wantilan Sewaka Prema, Desa Adat Renon, Denpasar Selatan.

Adapun bantuan yang diberikan  kepada masing masing penerima adalah 20 Kg beras, 1 krat telur dan juga Paket Makanan Tambahan (PMT) yang disesuaikan dengan kebutuhan masing masing penerima.

Wawali Arya Wibawa pada kesempatan tersebut, mengucapkan terimakasih pelaksanaan kegiatan aksi sosial ini. Dirinya berharap kepada masyarakat agar bantuan ini bisa digunakan dengan sebaik-baiknya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

”Terima kasih kepada TP PKK Bali yang telah berkenan untuk turun langsung menyapa dan berbagi bantuan bagi warga Kota Denpasar. Semoga apa yang diberikan hari ini kepada warga penerima dapat bermanfaat untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari,” kata Arya Wibawa.

Sejumlah bantuan lainnya turut pula dibagikan dalam kegiatan ini. Berupa bantuan bibit tanaman dari Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Bali untuk jenis bibit Cempaka, Sawo, Mangga serta Alpukat kepada kepada TP PKK Kota Denpasar. Juga ada penyerahan bantuan kaca mata baca.

Ny. Putri Koster mengatakan, gelaran aksi sosial TP PKK Provinsi Bali ini sesuai dengan visi TP PKK yaitu mewujudkan keluarga yang sehat dan cerdas.

“Seperti di kabupaten lainnya, hari ini kami turun untuk membawa bantuan yang diberikan untuk kader PKK, Ibu hamil Kekurangan Energi Kronis (KEK), balita, lansia serta penyandang difabel, antara lain untuk dapat membantu memenuhi asupan gizi mereka. Karena jika Ibu Hamil dan Balita mendapatkan asupan yang baik maka tentu saja akan melahirkan anak yang sehat, cerdas serta berdaya guna,” jelasnya.

Dia juga menegaskan, permasalahan stunting yang kini sedang gencar diperangi oleh pemerintah haruslah mendapat perhatian dari segala pihak. Hal ini tidak terlepas dari betapa pentingnya pencegahan stunting guna mencetak generasi emas di masa mendatang.   (hum)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama